Dan hingga saat ini diakuinya dari DPP Gerindra belum ada memberikan petunjuk apapun terkait rekom.
Jadi hingga saat ini menurutnya belum bisa dipastikan nama yang akan diusung. Meskipun begitu, tidak menutup kemungkinan bahwa Jonaidi SP yang saat ini merupakan bakal calon wakil bupati berpeluang besar akan diusung.
Mengingat, bahwa ia merupakan kader Gerindra dan memiliki kualitas serta basis massa yang cukup besar di Kabupaten Seluma.
“Hingga saat ini belum ada rekom apapun keluar, kalau kita prediksi kemungkinan di akhir Juli ataupun awal Agustus,”papar Mahyudin.
Demikian juga dengan PDIP, hingga saat ini belum ada petunjuk dari DPP partai yang berlogo banteng moncong putih tersebut untuk merekomendasikan cakada di Pilkada Seluma.
Dijelaskan Ketua DPC PDIP Seluma, Nofi Eriyan Andesca. Awalnya memang rekom sempat diisukan muncul pada pekan ini, namun karena ada beberapa agenda yang tidak bisa ditinggalkan.
Akhirnya rekom terpaksa diundur, kemungkinan besar rekom akan keluar pada akhir Juli mendatang.
“Hingga saat ini kami masih menunggu petunjuk DPP,”singkat Nofi yang juga Ketua DPRD Seluma ini.
Sedangkan partai Golkar, Ketua DPD II Golkar Seluma, Yudi Harzan juga mengaku hingga saat ini belum ada rekom yang keluar untuk cakada Seluma.
Dan hingga saat ini menurutnya partai Golkar masih dalam proses untuk menentukan siapa cakada yang pantas untuk diberikan perahunya di Pilkada Seluma.
“Hingga saat ini masih berproses dindo, kita belum bisa memastikan kapan keluarnya rekom,”papar Yudi Harzan yang juga Anggota DPRD Seluma.
Salah satu partai yang diisukan sudah memberikan rekom yakni partai PAN, namun saat dikonfirmasi.
Ketua DPD PAN Seluma, Billy Sunardi melalui Ketua Tim Penjaringan Anang Nuril Huda. Mengaku hingga saat ini partai PAN terkhususnya DPD PAN Seluma belum dapat memberikan tanggapan apapun terkait isu yang beredar.
Karena menurutnya, partai PAN akan tetap menjaga marwah dan wibawanya, sehingga tidak dapat terburu buru mendaklarasikan apapun sampai waktunya tiba.
Hingga saat ini Partai PAN masih akan menjaga ritme dan mematangkan skenario terkait Pilkada Seluma. Jadi tentunya tidak akan sembarangan memberikan informasi, terlebih lagi jika belum diberi lampu hijau dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN.
“Saat ini kita belum dapat berstatement apapun, kita masih menjaga ritme. Tentunya PAN tidak akan bertindak terburu buru sebelum waktu resminya tiba,”papar Anang.