KOTA MANNA, KORANRB.ID - Maraknya kasus penganiayaan menggunakan senjata tajam (Sajam) di Bengkulu Selatan membuat pemerintah daerah dan aparat penegak hukum melakukan razia gabungan, Minggu, 28 Juli 2024.
Dalam operasi ini sebanyak 48 orang berhasil diamankan petugas gabungan.
Dalam rangka menegakkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 03 Tahun 2022 tentang ketentraman masyarakat dan ketertiban umum, Pemkab Bengkulu Selatan melalui beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan razia bersama pihak kepolisian dan TNI.
Razia Gabungan ini meliputi kawasan Kota Manna, Pasar Manna dan Manna.
Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Bengkulu Selatan, Erwin Muchsin S.Sos mengatakan, dalam operasi gabungan tersebut menggunakan sebanyak 4 unit mobil operasional Satpol PP, 6 unit mobil operasional Polres, 20 unit motor operasional Polres, 1 unit mobil operasional Kodim, 1 unit mobil operasional PM, 2 unit mobil operasional DPMPTSP, 2 unit mobil operasional Bapenda, 1 unit mobil operasional Dinas Pariwisata.
BACA JUGA:Geger! Tapir Masuk Pasar Kepahiang Bikin Warga Panik
BACA JUGA:Pernah Diminta Warga untuk Ditutup, PT ABS di Bengkulu Selatan Masih Operasi
Lalu ditambah 43 personel Satpol PP, 64 personel Polres, 8 personel Kodim, 8 personel Bapenda, 6 personel DPMPTSP, 6 personel Dinas Pariwisata, Asisten I dan Staf Ahli bidang Hukum.
"Khususnya wilayah tiga kecamatan kita sasar, dan banyak yang diamankan," ungkap Kasatpol PP dan Damkar.
Dalam razia tersebut Erwin bersama rombongan memasuki kawasan karaoke Kota Medan (samping Pasar Kutau), karaoke Tyo Jalan Kolonel Berlian, karaoke Number One, karaoke RS Jalan Sudirman, karaoke Bunda Nin.
Selanjutnya, melaju ke arah Sekunyit dan putar balik kembali ke arah kantor Satpol PP dan Damkar.
Tempat hiburannya lainnya yang dirazia yakni kawasan hiburan di Belakang Gedung, karaoke Aljo M Taha, Karaoke Martina Desa Ketaping, karaoke belakang Puskesmas Pasar Manna, karaoke Belakang Kolam Renang Pasar Bawah, karaoke di Muara Pasar Bawah, karaoke Lena Pasar Bawah, area Pantai Pasar Bawah, kawasan Tanah Lapang, rumah dinas bupati menuju kembali ke kantor Satpol PP dan Damkar.
BACA JUGA:Menangkan 1 Unit Toyota New Calya di Jalan Santai HUT Agung Concern, Kupon Dimasukan di Sini
BACA JUGA:Kandidat Pilkada Bengkulu Selatan Belum Terang, Parpol Klaim Rekom Keluar Bulan Agustus
"Petugas berhasil mengamankan 3 pemuda membawa sajam, 4 orang (2 pasangan bukan muhrim), dan lainnyar," terang Erwin.