KORANRB.ID - Urban farming, atau pertanian perkotaan, semakin populer sebagai solusi untuk berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat perkotaan, seperti keterbatasan lahan, kebutuhan akan pangan lokal, dan peningkatan kualitas lingkungan.
Dalam konteks program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121 di Kecamatan Padang Ulak Tanding, urban farming dengan menggunakan media hidroponik diperkenalkan sebagai proyek percontohan bagi warga desa.
Proyek ini dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan baru kepada masyarakat setempat, sekaligus memperkuat ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Komandan Kodim 0409/Rejang Lebong Letkol ARH. M. Erfan Yuli Saputro, mengungkapkan urban farming adalah konsep pertanian yang dilakukan di lingkungan perkotaan atau pedesaan dengan memanfaatkan lahan terbatas untuk menanam tanaman pangan.
BACA JUGA:TMMD ke-121 di Rejang Lebong, TNI Taman 2.500 Bibit Pohon
BACA JUGA:Progres Pembukaan Jalan TMMD ke-121 di Rejang Lebong Hampir Tuntas
Salah satu metode yang digunakan dalam urban farming adalah hidroponik, yaitu teknik bercocok tanam tanpa menggunakan tanah, melainkan menggunakan air yang diperkaya dengan nutrisi yang diperlukan oleh tanaman.
"Hidroponik sangat efisien dalam penggunaan air dan ruang, serta dapat menghasilkan tanaman dengan waktu yang lebih cepat dibandingkan metode konvensional," terang Dandim.
Dalam TMMD ke-121, TNI bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk memperkenalkan teknik hidroponik kepada warga desa di Kecamatan Padang Ulak Tanding.
Program ini mencakup beberapa tahap penting, antara lain penyuluhan dan pelatihan, dimana warga desa diberikan penyuluhan mengenai dasar-dasar urban farming dan keuntungan menggunakan hidroponik.
BACA JUGA:Kodim 0409 Rejang Lebong Siapkan Lahan Untuk Ketahanan Pangan Dalam Program TMMD ke-121
BACA JUGA:Polres Amankan Ratusan Kendaraan Bermotor, Hasil Operasi Patuh Nala 2024
"Pelatihan praktis juga dilakukan untuk memperkenalkan cara membuat dan merawat instalasi hidroponik sederhana. Warga diajarkan cara menyiapkan larutan nutrisi, menanam benih, serta merawat tanaman hingga panen," jelas Dandim.
Sebagai langkah awal, instalasi hidroponik dibangun di beberapa lokasi strategis di desa sebagai percontohan.
Instalasi ini terdiri dari pipa PVC, pompa air, dan reservoir nutrisi, yang diatur sedemikian rupa untuk memfasilitasi pertumbuhan tanaman.