Tidak hanya SMPN 1 Kabupaten Mukomuko yang menciptakan kantin sehat, ternyata SDN 3 Kabupaten Mukomuko juga memiliki program yang sama.
Mengawasi dan memastikan jajanan yang jual kepada murid sehat bebas dari zat berbahaya serta higienis. Dimana program kantin sehat ini diterapkan juga karena maraknya jajanan tidak sehat yang masuk ke sekolah-sekolah.
“Untuk di kantin kita sendiri tidak menjual minuman dan makan yang mengandung pengawet, pemanis buatan dan pewarna. Sebab aktivitas jual beli dikantin selalu kami pantau,” kata Kepala SDN 3 Mukomuko, Ratna Wilis, S.Pd.
Ratna menjelaskan, jajanan di kantin sekolah ini bersifat makanan olahan atau realfood. Bukan makanan kemasan atau instan.
Selain itu, untuk pedagang kaki lima di sekitar sekolah juga tidak diperbolehkan berjualan di sekitar lingkungan sekolah. Selama jam sekolah berlangsung murid tidak diperkanankan belanja keluar sekolah.
“Kami sangat fokus menjaga murid agar tidak membeli jajanan yang dapat menggangu kesehatan. Sebab jika murid kami sakit tentu kegiatan belajar mereka pun di sekolah terganggu karena harus menjalani pengobatan,” tutupnya.