Saat hendak mau keluar kelas, korban ditarik oleh terlapor dan di cium di beberapa tempat.
BACA JUGA:Sekolah Wajib Masukkan Pembelajaran Kebudayaan Lokal
BACA JUGA:SMKN 2 Bengkulu Utara Gandeng Dunia Usaha Untuk Tingkatkan Kemampuan Siswa
Korban yang ketakutan akhirnya menangis keluar kelas dan melaporkan kejadian ini pada ibunya.
Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Lambe Patabang Birana, S.IK, MH melalui Waka Polres Kompol. Kadek Suwantoro, S.IK, M.AP membenarkan adanya laporan tersebut.
Polisi saat ini masih melakukan pemeriksaan saksi dan korban terkait laporan dugaan perbuatan cabul terhadap anak tersebut.
“Laporan sudah kita terima dan saat ini masih dalam penyelidikan, nantinya pihak-pihak yang mengetahui kejadian ini dan terlapor akan kita mintai keterangan,” pungkas Waka Polres.