Pendekatan yang personal juga sangat penting. Cobalah untuk mengaitkan pembelajaran dengan hal-hal yang mereka sukai.
Misalnya, jika orang tua anda suka berkebun, ajari mereka cara mencari informasi tentang tanaman atau menonton video tutorial berkebun di YouTube.
Dengan begitu, mereka akan lebih termotivasi untuk belajar karena teknologi tersebut langsung relevan dengan minat mereka.
3. Langkah-Langkah Praktis dalam Penggunaan Teknologi
Untuk membuat pembelajaran lebih efektif, ajarkan teknologi melalui langkah-langkah praktis.
BACA JUGA:Kenali 10 Organ Tubuh Paling Umum Manusia, Beserta Fungsinya
Ajarkan cara menggunakan ponsel pintar, mulai dari menghidupkan, membuka aplikasi, hingga mengakses internet. Buat tutorial sederhana seperti cara melakukan panggilan video, mengirim pesan, atau mengunduh aplikasi.
Bagi orang tua yang sulit keluar rumah, belanja online bisa menjadi solusi praktis. Ajarkan cara membuat akun di platform e-commerce, mencari produk yang dibutuhkan, menambahkan ke keranjang, dan menyelesaikan transaksi.
Jika orang tua tertarik untuk tetap terhubung dengan teman dan keluarga, ajarkan mereka cara membuat akun media sosial seperti Facebook atau Instagram.
Selain itu, beri pemahaman dasar tentang etika online dan keamanan akun, seperti pentingnya menggunakan kata sandi yang kuat dan tidak membagikan informasi pribadi secara sembarangan.
Dalam mengajarkan setiap langkah ini, selalu dorong mereka untuk mencoba sendiri di bawah pengawasan anda. Ini akan membantu mereka merasa lebih percaya diri dan mandiri dalam menggunakan teknologi.
BACA JUGA:Kenali 10 Organ Tubuh Paling Umum Manusia, Beserta Fungsinya
4. Menciptakan Lingkungan Pembelajaran yang Mendukung
Lingkungan yang mendukung sangat penting dalam proses pembelajaran teknologi. Ajak mereka belajar dalam suasana yang nyaman, tanpa tekanan.
Anda bisa mengatur sesi belajar yang santai di ruang keluarga, dengan suasana yang rileks dan tidak terburu-buru. Hindari menciptakan perasaan bahwa mereka harus menguasai teknologi dalam waktu singkat.
Selain itu, dukungan dari anggota keluarga lainnya juga sangat penting. Jika memungkinkan, ajak anggota keluarga lain untuk terlibat, misalnya dengan mengirim pesan secara berkala kepada mereka atau melakukan panggilan video bersama. Ini tidak hanya membantu mereka berlatih, tetapi juga memberi mereka motivasi untuk terus belajar.