Visi membangun tanpa berhutang, akan menjadi sebuah arah gerak paslon tersebut dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Serta, untuk mewujudkan hal itu, Dani-Sukatno sadar betul perlunya inovasi untuk menarik investasi, sehingga tidak akan menambah beban keuangan daerah.
"Insya Allah, jika kami menang, pembangunan di Kota Bengkulu tidak akan lagi menggunakan skema utang," ungkap Dani.
Dani mengungkapkan, bahwa salah satu prioritas utama pasangan ini adalah menciptakan kondisi yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui investasi yang sehat dan tidak membebani APBD.
BACA JUGA:Kamu Pelupa? Ini Cara Mengatasinya
Sebagai langkah konkret untuk menghindari pembangunan berbasis utang, Dani Hamdani menjelaskan bahwa Paslon nomor urut 1 itu akan fokus pada strategi peningkatan PAD.
Sebagai kunci untuk mencapai hal ini adalah dengan menciptakan iklim usaha yang kondusif dan menarik bagi investor, serta memberikan kepastian hukum bagi para pelaku usaha di Kota Bengkulu.
“Kami akan memberikan jaminan hukum yang kuat bagi investor, sehingga mereka merasa aman dan nyaman untuk berinvestasi di Kota Bengkulu,” beber Dani.