KORANRB.ID - Rasa mengantuk ialah kondisi yang wajar dan umumnya terjadi saat tubuh merasa lelah atau kurang tidur.
Namun, ada kalanya seseorang merasa sering mengantuk meskipun tidur mereka sudah cukup, seperti saat beraktivitas didalam ruangan.
Sebagai contoh anggota dewan, pembelajaran di sekolah dan lainnya yang memang membutuhkan waktu berjam- jam diruangan, yang merap timbulkan rasa kantuk.
Jika ini terjadi, penyebabnya bisa lebih kompleks dari sekadar kurang istirahat.
Salah satu faktor yang kerap diabaikan adalah asupan nutrisi.
Kurangnya nutrisi penting dapat membuat tubuh tetap merasa lemas dan mudah mengantuk meskipun telah mendapatkan waktu tidur yang cukup.
BACA JUGA:Pilkada Serentak di Bengkulu Tengah Tidak Pengaruhi Perpindahan Penduduk
BACA JUGA:Jembatan Penghubung Desa Dusun Sawah dan Talang Benih Kembali Putus
Disini Koranrb.id akan membahas nutrisi apa saja yang bisa menyebabkan kondisi sering mengantuk ini, serta mengapa nutrisi-nutrisi tersebut sangat penting untuk menjaga energi dan keseimbangan tubuh.
1. Zat Besi
Zat besi adalah mineral penting yang berperan besar dalam pembentukan hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Kekurangan zat besi, yang dikenal sebagai anemia defisiensi besi, bisa membuat tubuh kesulitan mendapatkan oksigen yang cukup.
Kondisi ini menyebabkan tubuh merasa lelah dan sering mengantuk, meskipun seseorang sudah tidur dengan durasi yang cukup.
Oksigen adalah bahan bakar utama bagi sel-sel tubuh, termasuk otak.
Jika suplai oksigen terganggu, fungsi kognitif dan energi tubuh akan menurun drastis, sehingga seseorang menjadi mudah lelah dan mengalami kantuk berlebihan.