Sejarah Lontong, Ternyata Punya Peran Penting dalam Penyebaran Islam di Indonesia

Jumat 22 Nov 2024 - 08:44 WIB
Reporter : Rusman Afrizal
Editor : Fazlul Rahman

KORANRB.ID - Lontong adalah salah satu makanan khas dari Indonesia yang terbuat dari beras, yang di masak dengan menggunakan wadah tertentu entah itu daun atau plastik dengan cara di kukus sampai matang.

Bentuknya tidak jauh beda dengan nasi hanya saja memiliki tekstur yang lebih lembut dan menyatu dengan yang lainnya. 

Sekarang lontong sudah menjadi makanan Favorit bagi masyarakat Indonesia, yang banyak dipadu padankan dengan hidangan lainnya sehingga menjadi sangat lezat.

Ada beberapa jenis lontong, salah satunya adalah lontong sayur, lontong tunjang, lontong opor, dan masih banyak lagi. 

Pada umumnya, Masyarakat Indonesia banyak menyantap lontong ini untuk sarapan pagi. Sebab lontong dinilai bukanlah makanan yang berat namun mampu menahan lapar cukup lama serta memberikan tenaga bagi tubuh untuk mengawali kegiatan di pagi hari. 

BACA JUGA:Mengapa Pemikiran Pria dan Wanita Berbeda? Ternyata Ini Jawabannya

BACA JUGA:Namanya Berganti Berkali-Kali dan Memiliki Mall Terbanyak, Inilah 12 Fakta Tentang DKI Jakarta

Di balik kepopulerannya banyak yang belum mengetahui tentang asal usul lontong, ternyata awalnya lontong merupakan makanan yang sama dengan ketupat lantaran proses pembuatannya yang sama tapi ketupat dimasukan ke dalam wadah daun pohon kelapa. 

Awalnya lontong dianggap sebagai makanan biasa, namun setelah penyebaran agama Islam masuk ke pulau Jawa barulah tradisional makan lontong banyak dilakukan.

Salah satu Wali Songo yakni Sunan Kalijaga disebut sebagai orang yang pertama memperkenalkan lontong kepada masyarakat Jawa termasuk dengan ketupat. 

Ini merupakan bagian dari dakwah yang digunakan Sunan Kalijaga pada saat menyebarkan Islam pada waktu itu, lontong sering disajikan bersama hidangan lain seperti sayur labu, kacang, tempe, dan juga tauco, telur rebus, sambal dan juga kerupuk. 

Pada saat melakukan dakwah hidangan lontong yang sekarang di sebut lontong sayur inilah yang pada zaman dahulu sering kali ada pad saat Sunan Kalijaga menyebarkan ajaran agama Islam.

Masyarakat setempat pung menyambut baik penyebaran agama tersebut, dengan suguhan hidangan lontong yang sangat lezat. 

BACA JUGA:Masa Pertumbuhan Lambat! Berikut 5 Fakta Unik Siput Lemon

BACA JUGA:Ekonom Bank Mandiri Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Solid di Tengah Dinamika Global

Kategori :