“Kita sosialisasikan, kembali kita tagline kan temukan TBC dan obati TBC hingga sembuh, dan jaga pola kesehatan,” ujar Ruslian.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kota Bengkulu Joni Hariadi Tabrani mengimbau masyarakat agar melakukan pencegahan dengan melakukan pola hidup sehat agar terhindar dari TBC.
“Meskipun bisa sembuh, kita tidak mau masyarakat tertular. Jadi terapkan pola hidup sehat, dengan tetap menggunakan masker, lalu mengurangi intensitas merokok,” terang Joni.
BACA JUGA:Perjuangkan Akses Jalan Pertanian dan Perkebunan
Agar memastikan pengobatan penderita TBC itu sendiri tuntas hingga penderita sembuh, Joni menganjurkan penderita selama enam bulan hingga satu tahun meminum obat TBC yang diberikan pemerintah secara gratis.
“Intinya jangan sampai telat, dan jangan lupa agar menjaga kesehatan dan pola hidup sehat,” ucapnya.
Selain itu, ia menekankan upaya mitigasi sebelum tertular TBC bagi masyarakat yang masih sehat dengan tidak merokok, dan mengenali apa saja gejala dari TBC tersebut.
“Jangan sampai parah dulu, baru berobat, cegah sejak dini, agar tidak tertular TBC,” tutupnya.(dna)
Jumlah penularan TBC di Kota Bengkulu 2021 hingga 2023
Tahun Estimasi Terkonfirmasi Diobati
2021 7.660 2.483 1.848
2022 8.666 3.675 2.997
Des 2023 8.198 3.364 3.100
(2021-Des 2023) 24.524 9.522 7.945