LEBONG, KORANRB.ID – Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Lebong Tahun Anggaran (TA) 2024 tidak tercapai 100 persen.
2024, lalu Disparpora Lebong diberi target PAD Rp75 juta, hanya tercapai Rp48 juta dari sektor Pariwisata.
Di 2025 ini, Disparpora akan mencoba mengejar target PAD yang akan dibebankan dari dua sektor, yaitu sektor pariwisata dan olahraga.
Kepala Disparpora Lebong, Riki Irawan, S.Sos., M.Si mengatakan, untuk target PAD yang akan dibebankan kepada Disparpora Lebong di 2025 ini belum dibahas.
BACA JUGA:Jelang Pelantikan Bupati Baru, ASN Ajukan Pindah Terus Bertambah
Jika berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, target PAD yang akan dibebankan sama halnya dengan 2024.
“Untuk target PAD 2025 belum dibahas, biasanya tetap sama (Rp75 juta, red),” kata Riki, Senin, 6 Januari 2025.
Di 2025 ini, Riki akan mencoba gagasan baru untuk mengejar target PAD yang dibebankan kepada Disparpora Lebong.
Gagasan baru itu, mengejar target PAD dari dua sektor. Sektor pariwisata dan sektor olahraga.
Karena, jika hanya mengandalkan sektor wisata, bisa dipastikan target PAD di 2025 tidak bisa tercapai 100 persen.
“Rencana kita di 2025 ini akan mencoba mengejar target PAD itu dari sektor olahraga,” ujarnya.
Lanjut Riki, ia ingin memasukan sektor olahraga untuk mengejar target PAD.
Karena, di 2025 ini sport center yang baru dibangun akan difungsikan.
BACA JUGA:3 Tahun Direhab dengan Anggaran Rp5,9 Miliar, Atap Masjid Agung Tetap Bocor