BENGKULU, KORANRB.ID – Nasib sial dialami Iskandar (48) warga Keluarahan Sukarmi, Kecamatan Selebar Kota Bengkulu.
Pasalnya, steling yang biasa digunakannya untuk berjualan gorengan, kemarin (26/12) sekitar pukul 3.00 WIB di embat maling.
Aksi pelaku terekam CCTv milik toko apotek di depan rumahnya.
Karena jarak pandang CCTv yang cukup jauh, sehingga wajah serta kendaraan pencuri tersebut tidak tampak jelas dari rekaman CCTv.
Diceritakan Iskandar, kepada RB, kemarin sore (26/12) steling gorengan tersebut sudah digunakannya untuk berjual gorengan kurang lebih 10 tahun.
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Kembali Siapkan BPJS Ketenagakerjaan Khusus Nelayan
Sebelum hilang, dirinya sempat merasakan hal yang tidak mengenakkan. Karena sekitar pukul 1.00 WIB dirinya sempat terbangun dari tidur dan mengecek keluar rumah.
“Saat saya lihat keluar, steling itu masih ada,” kata Iskandar.
Steling tersebut ditutup rapi olehnya menggunakan sepanduk. Namun steling gorengan yang digunakannya untuk mencari nafkah tersebut tetap saja dicuri.
“Entahlah, masih saja ada yang mau mencuri steling itu, padahal sudah tidak begitu bagus,” kata Sukardi.
Dia menyebut aksi pencurian semacam itu memang kerap terjadi di wilayahnya. Seperti yang terjadi di warung ayam geprek yang tidak jauh dari rumahnya, sempat juga ada yang mau mengambil steling. Namun tidak jadi lataran di lokasi itu terpasang CCTv.
BACA JUGA:Dapat Rp 7 Miliar, Pembangunan PPN Seluma Dilanjutkan
“Kalu ditempat saya memang CCTv tidak ada, tapi nampak dari CCTv depan. Karena posisinya malam jadi kurang jelas rekamannya (CCTv, red),” tuturnya.
Atas kejadian yang dialaminya, Sukardi tidak melapor ke pihak berwajib. Karena dirinya lebih memilih untuk mengiklaskan steling tersebut.
“Tidak kami lapor, mungkin yang mencuri memang lagi butuh uang. Kalu diperkirakan saya rugi Rp 1 juta lebih,” tutupnya. (eng)