KORANRB.ID – Pembukaan akses Jalan Selagan Raya menuju ke daerah Lempur Kerinci Provinsi Jambi masih menjadi tanda tanya pelaksanaannya.
Pasalnya, isu pembukaan Jalan Selagan Raya menuju ke daerah Lempur Kerinci Provinsi Jambi kerap muncul setiap kali menjelang Pemilihan kepala daerah (Pilkada).
Warga Kecamatan Selagan Raya selalu mendengar informasi bawasanya akan ada proyek strategis yang akan dilaksanakan di Kecamatan tersebut.
Dimana akses jalan penghubung antar Kabupaten Mukomuko ke Kerinci ini hanya berjarak sekitar 45 kilometer (Km). Melewati kawasan hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).
BACA JUGA:Pembangunan Kantor Polsek Selagan Raya Gagal
BACA JUGA:Sisa 671 Hektare Sawah di Selagan Raya Terancam Beralih Fungsi
“Sudah dari lama rencana strategis Pemerintah Provinsi (Pemprov) tersebut.
Namun hingga saat ini belum juga terlaksana, kalau isu akan ada proyek tersebut setiap kali mendekati Pilkada.
Baru-baru ini ada lagi isunya, bahwa akan ada pembangunan jalan hotmix untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Wardiman warga Kecamatan Selagan Raya.
BACA JUGA:Pembangunan Sarpras Rumah Adat Mukomuko Lanjut? Anggarannya Hanya Rp580 Juta
BACA JUGA:Rumah Adat Rampung, Masih Ada Pembangunan Lanjutan
Wardiman menambahkan, jika akses jalan ini dibuka maka jalan ini akan ramai kemudian akan ada pertukaran pedagang dan pembeli dari Kabupaten Mukomuko ke Kota Kerinci.
Secara tidak langsung masyarakat akan dapat menikmati adanya akses jalan tersebut.
“Memang rencana tersebut sangat bagus. Orang jika ke Kerinci tidak mesti harus memutar lagi bisa langsung. Namun kami masih ragu jika proyek tersebut bisa terlaksana,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Desa (Kades) Lubuk Bangko, Kecamatan Selagan Raya, Bujang Anda membenarkan, gaungan pembukaan jalan ini sudah dari tahun 2020 lalu.