Penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat membantu menurunkan tekanan darah, kolesterol, dan trigliserida, faktor-faktor yang berkontribusi pada penyakit jantung.
5. Pemulihan Sistem Pencernaan
Dengan memberikan waktu istirahat bagi sistem pencernaan, puasa dapat membantu mengurangi risiko gangguan pencernaan seperti asam lambung naik dan masalah pencernaan lainnya.
Selama puasa, usus memiliki kesempatan untuk beristirahat dan memperbaiki diri.
BACA JUGA:88 Kasus DBD di Seluma, 2 Meninggal Dunia Penyakit Lain Menyertai
6. Peningkatan Konsentrasi
Puasa dapat membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi.
Tanpa terganggu oleh proses pencernaan yang berat, otak memiliki lebih banyak energi untuk digunakan pada tugas-tugas kognitif dan meningkatkan daya ingat.
7. Pemulihan Sel dan Jaringan
Puasa dapat merangsang proses autophagy, di mana sel-sel tubuh menghilangkan komponen sel yang rusak atau tidak perlu.
Ini dapat membantu memperpanjang umur sel, meningkatkan regenerasi sel, dan mendukung pemulihan jaringan.
BACA JUGA:Potensi Tersangka Baru Perkara KUR Lebong, 3 DPO Masih Diburu
8. Peningkatan Kualitas Tidur
Puasa dapat memiliki dampak positif pada siklus tidur. Beberapa orang melaporkan bahwa puasa membantu meningkatkan kualitas tidur mereka, memberikan tubuh waktu yang lebih baik untuk beristirahat dan pulih.
9. Penurunan Peradangan
Puasa dapat membantu mengurangi tingkat peradangan dalam tubuh. Ini memiliki potensi untuk mengurangi risiko penyakit kronis yang terkait dengan peradangan, seperti arthritis dan penyakit jantung.