KORANRB.ID - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Bengkulu Tengah meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah melakukan pendataan kebutuhan guru di kabupaten ini.
Ketua PGRI Bengkulu Tengah, Supriyanto, S.Pd mengatakan pendataan kebutuhan guru sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan sumber daya guru di Kabupaten Bengkulu Tengah.
Ia menegaskan saat ini Kabupaten Bengkulu Tengah masih mengalami kekurangan guru.
Namun ia tak mengetahui pasti berapa jumlahnya dan guru apa saja yang kurang.
“Melalui pendataan kebutuhan guru tentu akan menjadi dasar bagi Pemkab Bengkulu Tengah dalam merekrut tenaga pendidik. Baik itu melalui calon pegawai negeri sipil (CPNS) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK),” katanya.
BACA JUGA:Heboh Nilai PDSS SMAN 5 Kota Bengkulu Diduga Direkayasa, Orang Tua Lapor ke Polda Bengkulu
Menurutnya, saat ini tidak ada data pasti terkait kebutuhan guru di Kabupaten Bengkulu Tengah.
Sehingga sangat wajar apabila setiap perekrutan yang dilakukan tak pernah menutupi kekurangan guru selama ini.
Sebab setiap perekrutan tak pernah mengacu kepada data kebutuhan guru.
“Kalau kita mengacu kepada data kebutuhan guru setiap sekolah, tentu jumlah kekurangan guru tak akan banyak lagi dan akan tertutupi,” ungkapnya.
Di sisi lain, PGRI Kabupaten Bengkulu Tengah juga meminta Pemkab Bengkulu Tengah memprioritaskan kuota formasi guru dalam penerimaan CPNS dan PPPK pada tahun 2024 ini.
Sebab selama ini setiap melakukan penerimaan PPPK maupun CPNS, kuota yang disiapkan untuk tenaga guru selalu dikit.
Bahkan selalu di bawah angka 100. Sedangkan kebutuhan guru di Kabupaten Bengkulu Tengah lebih dari 100.
“Saya sudah menyampaikan ke Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia terkait permintaan kuota tenaga guru diperbanyak,” ungkapnya.