Oleh karena itu, pilihlah makanan yang rendah lemak dan rendah gula untuk menjaga energi dan konsentrasi.
BACA JUGA:5 Tips Mudah Menjaga Kesehatan di Musim Hujan
BACA JUGA:Mitos Ular Penjaga Danau Nibung Mukomuko Terkait Nyi Roro Kidul
Pada saat berbuka puasa, hindari makan dalam porsi yang berlebihan.
Mulailah dengan beberapa kurma dan segelas air, kemudian tunggu beberapa saat sebelum makan hidangan utama.
Hal ini membantu tubuh menyesuaikan diri dengan makanan setelah berpuasa seharian.
Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang seimbang saat berbuka puasa, termasuk protein, karbohidrat kompleks, serat, dan vitamin.
BACA JUGA:Siap-siap Perayaan Tahun Baru, Ini Tips Memilih Jagung Untuk Dibakar
BACA JUGA:Wow! Ini 9 Suku Tertua di Indonesia, Ada yang Berusia 1 Juta Tahun
Untuk menghindari lonjakan gula darah setelah berbuka puasa, pilihlah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, atau kacang-kacangan.
Buah-buahan dan sayuran mengandung banyak serat, vitamin dan mineral yang penting untuk kesehatan.
Sertakan buah dan sayuran dalam menu berbuka puasa dan sahur kamu.
BACA JUGA:Sering Bepergian Malam Hari, Ini 5 Tips Aman di Jalan
BACA JUGA:Mitos keberadaan Suku Gaib di Indonesia, Benarkah Manusia Bisa Menikahi Orang Bunian?
Makanan manis dan makanan cepat saji mengandung banyak gula tambahan, lemak jenuh, dan kalori kosong.
Batasi konsumsi makanan ini untuk menjaga kesehatan Anda selama bulan Ramadan.