Dimana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024 mencapai Rp 968,180 miliar.
Sedangkan pendapatan daerah di tahun 2023 hanya Rp 933,481 miliar.
"Kita tentunya tidak ingin, kejadian seperti di tahun 2023 terulang lagi.
Untuk saya sudah tegaskan ke semua OPD agar memaksimalkan lagi kinerjanya," pungkas Sekda.
BACA JUGA:Awas, Jangan Lakukan Hal Ini Bila Tak Ingin Wiper Mobil Cepat Rusak
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kaur Dr.Ir. Hifthario Syahputra, S.T., M.Si., mengatakan, di tahun 2024 ini tercatat ada sebanyak 19 pekerjaan proyek strategis.
Semuanya tengah dalam tahapan pengajuan ke UKPBJ yang kemungkinan akan mulai pengerjaannya di pertengahan tahun mendatang.
"Masih sama seperti yang telah di bahas beberapa waktu yang lalu.
Total ada 19 proyek strategis untuk tahun ini," kata Hiftario.
BACA JUGA:Kebakaran di Kebun Keling, Hanguskan 2 Rumah dan 3 Motor
Untuk memaksimalkan proyek strategis ini, Pemkab Kaur juga telah menggandeng Kejaksaan Negeri (Kejari) Kaur untuk ikut mengawasi.
Semua Kepala OPD juga telah diberikan pengetahuan tentang pentingnya pengamanan ataupun pengawasan Kejari Kaur terkait dengan proyek yang akan dijalankan di tahun ini.
Terutama untuk proyek strategis atau proyek yang menelan anggaran cukup besar.
"Untuk pengamanan kita juga menggandeng APH dalam hal ini Kejari Kaur.
BACA JUGA:Gelar 19 Mata Lomba Tingkat Nasional, ICC SMAIT IQRA’ Resmi Ditutup
Sebagai pengawas kegiatan strategis demi mencega hal-hal yang tak diinginkan," ujar Hiftario.