BENGKULU, KORANRB.ID - Maret 2024 ini, dikenang sebagai 2 abad traktat london.
Bahkan, untuk mengenang 2 Abad Traktat London ini pula, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan segera melaksanakan even Tour de Bencoolen.
Pelaksanaan event tour de Bencoolen tersebut direncanakan akan dilakukan pada April mendatang.
Bahkan, di tahun 2023 lalu, Pemprov Bengkulu sudah dibentuk Surat Keputusan (SK) tim pada pelaksanaan event tersebut.
BACA JUGA:5 Fakta Jeruk Nagami, Benarkah Kulitnya Bisa Dimakan?
Lantas apa itu Traktat London dan bagaimana pengaruhnya dengan Bengkulu? Koranrb.id akan mengulasnya sebagai berikut!
Traktat London atau juga disebut Perjanjian London merupakam perjanjian antara Inggris dan Belanda yang ditandatangani pada 17 Maret 1824.
Perjanjian ini dibuat sebagai dampak dari perubahan yang terjadi di Eropa.
Salah satu isi pokok dari Traktat London adalah, pertukaran negeri jajahan dimana saat itu Bengkulu ditukar dengan Singapura.
BACA JUGA:Asal-usul Alun-alun Rajo Malim Paduko, Ternyata Diambil dari Nama Ini
1. Penyebab Diadakannya Traktat London
Pada tahun 1811, Sir Thomas Stamford Raffles dilantik menjadi gubernur di koloni Inggris di Bengkulu (Bencoolen), Sumatera.
Ia meyakini bahwa Inggris perlu mencari cara untuk menjadi penguasa dominan di Asia Tenggara.
Untuk menjalankan misi tersebut, ia membangun sebuah pelabuhan baru di Selat Malaka.
Pelabuhan tersebut seperti Pulau Pinang terlalu jauh dari Selat Malaka, sedangkan Bengkulu menghadap ke Samudra Hindia dan Selat Sunda.