Selanjutnya Email, meskipun tidak seluruhnya aplikasi pinjol meminta Email sebagai syarat. Namun, tidak sedikit Pinjol yang Email sebagai syarat wajib dalam melakukan pengajuan Pinjamannya.
Sehingga aplikasi Pinjol sering melakukan verifikasi melalui Email untuk memastikan kebenaran para pengaju pinjaman.
6. Ajukan Pinjaman sesuai Kemampuan.
Adapaun amksud pengajuan sesuai kemampuan, yakni apabila pengaju memasukkan status ekrja sebagai apa dan besaran gaji yang diterima.
BACA JUGA:Jelang Lebaran, Ini Sejumlah Penghasilan yang Diterima ASN Mukomuko, Honorer Gigit Jari
Maka yang harus digaris bawahi, yakni jumlah pinjaman yang diajukan aplikasi akan mencocokkan berdasarkan kemampuan untuk membayar.
Sebagai contoh, sebut saja Fiki Susadi meminjam ingin mengajukan Pinjol sebesar Rp50 juta dengan tenor pembayaran selama 1 Minggu alias 7 hari batas maksimum bayar ke Pinjol.
Namun disisi lain, Fiki hanya menerima upah atau gaji sebesar Rp2,8 juta rupiah. Maka secara otomatis Pinjol akan langsung menolak atau tidak akan menerima pangajuan tersebut.
7. Pastika membayar tagihan tepat waktu.
Biasanya saat pengaju sukses dan menerima pinjaman pada Pinjol, maka aplikasi Pinjol akan secara otomatis memperhatikan ketepatan waktu nasabahnya mengembalikan pinjaman tersebut.
BACA JUGA:5 Fakta Jeruk Nagami, Benarkah Kulitnya Bisa Dimakan?
Apabila nasabahnya mengembalikan tepat waktu atau sebelum waktu yang ditetapkan maka aplikasi Pinjol akan memberikan rasa percaya.
Sehingga apabila ingin melakukan pinjaman ulang, aplikasi Pinjol akan cepat untuk menerima jumlah pengajuan yang didaftarkan.
Berikutlah 7 tips dan trik agar pengajuan pada aplikasi Pinjol diterima, sehingga membantu setiap kendala keuangan yang menimpa seseorang.
Demikian artikel ini dibuat untuk memberikan rasa saling membantu sesame manusia.Namun harus digarisbawahi sebelum anda menggunakan jasa Pinjol, lebih baik meminjam kepada sanak saudara, teman, atau orang terdekat lainnya. (**)