ARGA MAKMUR. KORANRB.ID – Ramadan tahun ini sudah berakhir, bagaimana puasa anda, setelah puasa satu bulan, apakah anda ingin mendapatkan berkah satu tahun puasa ?.
Dalam Hadist Riawat Muslim, “Rasulullah Shallallau Alaihi Wasallam bersabda, barangsiapa yang berpuasa pada bulan Ramadan, kemudian diikuti dengan enam hari pada bulan Syawal, maka pahalanya sama dengan satu tahun puasa.
Hari kemengan sudah berlalu, ada baiknya anda melepaskan euforia lebaran dan melanjutkan mengisi hari-hari anda dengan amal ibadah.
Sehingga puasa sebulan di bulan ramadan akan benar-benar membentuk diri anda bukan hanya menjadi pribadi yang baik, namun juga pribadi yang taqwa dan taat pada Allah.
Saat ini sebagian besar kantor baik pemerintahan maupun swasta juga masih melakuan libur dan cuti bersama lebaran.
BACA JUGA:Awas, Bahaya Over Dosis Obat Anti Mabuk Saat Bepergian, Bisa Sampai Koma
Maka waktu-waktu ini tentunya waktu yang tepat untuk menjalankan ibadah puasa sunnah Syawal untuk membentuk diri dan keiimanan anda.
Namun bagi anda yang memiliki uzur saat ramadan tentunya menjadi pernyataan apakah mendahulukan puasa Syawal atau membvayar “Hutang” pausa ramadan lebih dulu ?.
Ternyata ada beberapa pendapat yang banyak digunakan ulama-ulama terkait dengan hal tersebut antara lain.
Pendapat pertama harus mendahulukan membayar hutan puasa ramadan.
Pendapat ini menilai jika membayar hutang puasa ramadhan harus didahulukan karena merupakan ibadah wajib.
Sedangkan puasa Syawal adalah ibadah sunnah.
BACA JUGA:Ide Bisnis Syariah yang Mudah Dijalankan, Salah Satunya Kuliner Islami
Sifat ibadah sunnah untuk menyempurnakan ibadah wajib yang memuat pendapat jika membayar hutang puasa ramadhan harus didahulukan baru melanjutkan dengan puasa syawal.
Pendapat kedua adalah menggabungkan niat kedua puasa.