Asmara Diduga jadi Pemicu Pembacokan di Betungan, Begini Awal Mulanya
KORBAN: Korban ZA warga Desa Tabalagan, Kabupaten Bengkulu Tengah masih terbaring di RSUD M. Yunus Bengkulu. FOTO: DOK/RB--
Saat berada di persimpangan Betungan, korban diberhentikan SU.
Saat itu sempat terjadi cekcok mulut antara SU dengan istri siri korban.
Karena mendengar omongan istri siri korban ternyata SU menjadi emosi dan mengambil sebilah sajam dari dalam warung.
BACA JUGA:Ditinggal Kerja, Dua Hp Anak Hilang Saat Pergi Belanja
BACA JUGA:Polisi Selidiki Asal Sabu 1 Kg, di Rutan Gagal Diselundupkan, Begini Kronologisnya
“Karena pelaku sudah emosi dan cemburu. pelaku langsung mengayunkan parang ke arah istri siri korban sehingga mengalami luka gores di leher akibat mengelak ayunan parang pelaku,” turu Kapolsek.
Setelah itu, istri siri korban meminta korban agar berlari menjauh. Karena sudah terlanjur emosi, SU kembali mengejar korban sambil mengayunkan parang ke arah korban.
Ayunan parang itu, mengenai tangan kiri korban.
Dengan kondisi tangan kiri yang sudah terluka parah, korban masih terus berlari dan masuk ke salah satu toko bangunan lokasi setempat.
Di dalam toko bangunan itu, SU kembali mengayunkan parangnya dan mengenai tangan kanan korban.
“Pelaku ini mengayunkan parang sebanyak 2 kali sehingga mengenai tangan kanan dan kiri,” sebutnya.
Melihat kejadian itu, warga sekitar langsung ramai-ramai berkerumun dan langsung mengamankan SU. Kemudian SU diserahkan ke Polsek Selebar.
“Saat ini pelaku kita amankan di Polsek guna ditindak lanjuti,” tutupnya.