Sering Dilakukan Orangtua, Ternyata 7 Hal Ini Bisa Merusak Pribadi Anak

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: Fazlul Rahman |

Senin , 06 May 2024 - 09:33

Sering Dilakukan Orangtua, Ternyata 7 Hal Ini Bisa Merusak Pribadi Anak. (Foto: Tri Shandy Ramadani/koranrb.id)--

Beri penjelasan jika nilai yang bagus tersebut sebagai hal yang positif dan menjadi target saat menempuh pendidikan yang merupakan salah satu tanggung jawabnya.

Sehingga anda juga bisa mengajarkan dan mengenalkan anak dengan rasa tanggung jawab.

3. Mengerjakan Pekerjaan Rumah Anak
Anak yang sekolah tentu sering mendapatkan pekerjaan rumah atau yang sering disebut PR dari sekolah.

Terkadang kita justru mengerjakan PR anak agar anak mendapatkan nilai yang bagus, ini sangat tidak bagus bagi anak.

Anak akan merasa ia berhak melakukan cara apapun untuk mendapatkan nilai bagus, termasuk berbuat tidak jujur.

Anda cukup mendampingi anak dan mengajarinya mengerjakan soal.

Memastikan anak memahami tugas yang ia buat, ini juga akan membentuk komunikasi anda dengan anak semakin hangat.

Tentunya ini akan menuntut kesabaran lebih anda jika anak sulit memahami apa yang anda ajarkan.

4. Memberi Uang Lebih
Kebiasaan memberikan uang lebih pada anak saat ia menginginkan sesuatu juga ternyata tidak bagus.

Meskipun kita menginginkan anak kita mendapatkan barang yang ia inginkan dengan cepat.

Hal tersebut tidak baik karena bisa membuat anak anda merasa apa yang ia inginkan bisa didapatkan dengan mudah.

Kondisi ini akan semakin buruk jika suatu saat anda tidak bisa memenuhi keinginan anak anda.

Jika anak anda menginginkan sesuatu, ada baiknya anda tunda lebih dulu dan memintanya untuk menabung.

sering dilakukan orangtua, ternyata 7 hal ini bisa merusak pribadi anak                            koranrb.id – cara mendidik anak sangat penting bagi orangtua, apalagi untuk pasangan muda yang memang belum memiliki pengalaman dalam hal mendidik mendidik anak.
bahkan, terkadang tanpa kita sadari perbuatan kita yang terlalu menyayangi anak justru bisa berdampak buruk.
ada beberapa hal yang sering kita lakukan pada anak dengan tujuan baik, namun ternyata berdampak buruk bagi mental atau psikis anak.
berikut 7 hal yang tidak dianjurkan tersebut :
1. melarang main sampai nilai baikanda terkadang kesal jika menilai nilai anak kita jelek hingga melarang anak kita bermain sampai nilainya bagus.
baca juga:latih anak sejak dini, ajarkan hal positif 
hal tersebut tujuannya baik agar anak lebih rajin belajar sehingga nilainya baik.
namun hal tersebut tidak dianjurkan karena akan membuat anak terbebani.
sedangkan dimasa usia anak apalagi untuk tingkat sd dan smp mereka justru tidak boleh mendapatkan  beban yang terlalu berat, termasuk soal belajar.
apalagi anak juga memiliki hak dan memang masa usianya untuk bermain yang juga bisa membentuk kepribadiannya
2. memberi hadiah jika nilai baguskebiasaan anda memberikan hadiah seperti uang saat nilai sekolah anak tinggi juga ternyata tidak baik.
baca juga:bingung memberi nama anak? ini 30 rekomendasi nama anak kekinian beserta artinya
hal ini bisa membentuk anak merasa menjadi materialistis dan merasa setiap apa yang ia lakukan harus mendapatkan imbalan jika berhasil.
jika memang harus memberi hadiah, ada baiknya anda menjelaskan jika hal itu bukan bagian dari hasil nilai yang bagus.
beri penjelasan jika nilai yang bagus tersebut sebagai hal yang positif dan menjadi target saat menempuh pendidikan yang merupakan salah satu tanggung jawabnya.
sehingga anda juga bisa mengajarkan dan mengenalkan anak dengan rasa tanggung jawab.
3. mengerjakan pekerjaan rumah anakanak yang sekolah tentu sering mendapatkan pekerjaan rumah atau yang sering disebut pr dari sekolah.
baca juga:cara ini yang harus dilakukan orangtua agar anak tidak stress 
terkadang kita justru mengerjakan pr anak agar anak mendapatkan nilai yang bagus, ini sangat tidak bagus bagi anak.
anak akan merasa ia berhak melakukan cara apapun untuk mendapatkan nilai bagus, termasuk berbuat tidak jujur.
anda cukup mendampingi anak dan mengajarinya mengerjakan soal.
memastikan anak memahami tugas yang ia buat, ini juga akan membentuk komunikasi anda dengan anak semakin hangat.
tentunya ini akan menuntut kesabaran lebih anda jika anak sulit memahami apa yang anda ajarkan.
baca juga:waspadai, inilah 10 bahaya bila anak sering konsumsi makanan manis
4. memberi uang lebih kebiasaan memberikan uang lebih pada anak saat ia menginginkan sesuatu juga ternyata tidak bagus.
meskipun kita menginginkan anak kita mendapatkan barang yang ia inginkan dengan cepat.
hal tersebut tidak baik karena bisa membuat anak anda merasa apa yang ia inginkan bisa didapatkan dengan mudah.
kondisi ini akan semakin buruk jika suatu saat anda tidak bisa memenuhi keinginan anak anda.
jika anak anda menginginkan sesuatu, ada baiknya anda tunda lebih dulu dan memintanya untuk menabung.
baca juga:hal yang harus anda lakukan ketika anak terbaring lemas di rumah sakit
meskipun nantinya anda akan menambahi uang hasil tabungannya.
setidaknya ia tahu harus ada perjuangan atau mengorbankan hal lain untuk mendapatkan yang ia inginkan dengan menabung.
5. memberikan barang orang lain saat anak menangis ini sering terjadi saat anak anda berusia dibawah 7 tahun, biasanya anak anda mudah menginginkan barang milik orang lain yang tidak dimilikinya, salah satu caranya dengan menangis.
terkadang orang tua meminjam barang orang tersebut dengan tujuan mendiamkan anak anda yang menangis.
jangan lakukan itu, ini dapat membuat pendidikan buruk pada anak anda.
baca juga:bersyukurlah jika ada anak ribut bermain di masjid? ini alasannya
anak anda akan merasa ia boleh memiliki apapun yang dimiliki orang lain dan salah satunya dengan menangis.
beri pengertian anak anda pelan-pelan jika barang milik orang lain tidak boleh dimilikinya.
6. menerima uang dari orang lainkita juga terkadang membiarkan anak kita menerima uang dari keluarga karena merasa orang tersebut adalah keluarga dekat.
bagi kita mungkin hal tersebut biasa, namun ternyata hal itu akan tercatat dalam benak anak dan terbawa sampai dewasa.
ia menilai menerima uang dari orang lain adalah hal yang wajar bahkan memintanya jika tidak diberikan.
ini sama sekali tidak bagus karena tidak mengajarkan anak anda untuk hidup mandiri dan memenuhi kebutuhannya sesuai dengan kemampuannya.
baca juga:bersyukurlah jika ada anak ribut bermain di masjid? ini alasannya
7. memarahi anak di depan temannya sikap kesal kita pada anak terkadang membuat kita memarahi anak didepan temannya, ternyata itu sangat buruk bagi anak.
ini bisa membuat anak anda menjadi anak yang minder atau malu bertemu dengan rekannya.
jika anak anda salah, tunda kemarahan anda sampai ia tuntas berkumpul dengan orang tua.
marahi anak anda dengan cara yang layak sekaligus berikan pengertian tentang kesalahannya sehingga tidak lagi ia ulangi. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Rabu 3 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan