Produksi Kopi Bengkulu Meningkat, DTPHP Provinsi Bengkulu Apresiasi Petani

Kepala DTPHP Provinsi Bengkulu M. Rizon mengungkapkan peningkatan produksi kopi ini dikarenakan para petani terus melakukan intensifikasi pertanian dan melakukan peningkatan kualitas lahan perkebunan mereka.--dokumen RB

BACA JUGA:5 Manfaat Bengkoang Bisa Untuk Kesehatan dan Kecantikan

Harga ini pun menjadi harga tertinggi sejak beberapa tahun terakhir," sambung M. Rizon.

Indonesia saat ini menjadi negara penghasil kopi terbesar ke-3, produksi kopi Indonesia cenderung meningkat dalam lima tahun terakhir. 

Laporan Statistik Indonesia tahun 2023 mengungkapkan bahwa produksi kopi Indonesia mencapai 794,8 ribu ton pada 2022, meningkat sekitar 1,1% dibanding tahun sebelumnya. 

Selama beberapa tahun terakhir jumlah produksi kopi di Indonesia yang tertinggi yakni pada 2021. Sementara itu, produksi kopi terendah yakni pada 2017 sebanyak 716,10 ribu ton.

BACA JUGA:4 Penyebab Ternak Kambing Cacingan, Atasi dengan Cara Ini

DTPHP Provinsi Bengkulu akan melakukan pengadaan sebanyak 800 bibit tanaman kopi yang akan diberikan kepada petani nantinya. 

Kebijakan tersebut dilakukan sebagai bentuk dukungan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu atas meningkatnya produksi kopi yang telah tercapai.

Potensi kopi di Provinsi Bengkulu sangat diperhitungkan, baik itu di tingkat nasional maupun di tingkat internasional.

"Kita akan terus mendorong para petani untuk menjaga kualitas kopi yang mereka tanam kedepannya, karena potensi kopi ini sangatlah besar," tutup M. Rizon. 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan