453 PPS dan 45 Panwascam di Mukomuko Resmi Dilantik, Tak Prefesional, Siap-siap PAW

Perkuat sinergitas dengan seluruh elemen masyarakat. Termasuk dengan sesama penyelenggara. Dan, suksesnya Pilkada ini nantinya juga tidak terlepas peran Pemkab Mukomuko, TNI, Polri, Bawaslu, media massa ,serta masyarakat.

“Terus bersinergi dan koordinasi dengan semua pihak agar tidak ada satupun warga yang sudah berhak memilih kehilangan hak memilihnya. Selamat bertugas kepada anggota PPS yang baru saja dilantik, kami berharap bisa langsung berbaur dengan menyesuaikan dengan PPS yang ada, pemerintah desa, kelurahan dan kecamatan,” tutupnya.

BACA JUGA:Warga Desa Sido Makmur Mukomuko Digegerkan Isu Tuyul

BACA JUGA:Bank Mandiri Siapkan 5 Jenis KUR, Bebas Silakan Anda Pilih

Sebelumnya Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Mukomuko juga melantik 45 orang Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada 2024.

Pelantikan dilakukan 25 Mei 2024 di aula Hotel  Bumi Batuah.

Ketua Bawaslu Mukomuko, Teguh Wibowo mengatakan, 32 orang merupakan Panwascam Existing pada Pemilu 2024 yang kembali direkrut untuk Pilkada 2024.

Kemudian 13 orang lainnya, merupakan Panwascam baru hasil seleksi pendaftaran baru.

“Semuanya sebanyak 45 orang telah dilantik dan sudah siap bekerja dan menyukseskan Pilkada tahun ini,”kata Teguh

Teguh menjelaskan, seluruh Panwascam yang tersebar di 15 kecamatan di Kabupaten Mukomuko ini sudah siap bekerja untuk mengawasi seluruh tahapan Pilkada 2024.

Ia berharap seluruh Panwascam memiliki rasa tanggung jawab saat menjalankan tugas dan menjaga nama baik lembaga.

“Kita berharap seluruh Panwascam bisa bertanggung jawab, memiliki intergritas serta bekerja sesuai dengan regulasi yang ada,” ujarnya.

Selama tahapan Pilkada 2024, Panwascam diminta bekerja sesuai dengan tugasnya yakni selaku pengawas pada tahapan Pilkada 2024.

Tak hanya itu Panwascam juga diminta untuk profesional saat bekerja. Panwascam ini nantinya juga diberikan Bimtek untuk meningkatkan kapasitas mereka agar mengetahui fungsi dan tugas saat bekerja.

“Untuk 45 orang ini nanti diberikan bimbingan teknis (Bimtek) untuk meningkatkan kapasitas agar mereka tahu tupoksi mereka dalam bekerja nanti,” jelas Teguh.