Realisasi PAD Baru Capai Rp50,25 Miliar, Piutang Pajak Membengkak Hingga Rp119 Miliar

TUNGGU: Masyarakat di ruang pelayanan Badan Pendapatan Daerah Kota Bengkulu sedang menunggu namanya dipanggil untuk menyetor pajak untuk PAD.--WEST JER TOURINDO/RB

BENGKULU, KORANRB.ID – Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu dari Januari hingga Mei baru mencapai Rp50,25 miliar.

Dari target PAD sektor retribusi dan pajak adalah Rp201 miliar pada tahun 2024.

Namun jika  diperkirakan akan melapuai target kendati piutang pajak masih membengkak.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bengkulu Dr. Nurlia Dewi, SH, MH mengatakan PAD dari Januari hingga Mei ini sudah mencapai Rp50,25 miliar.

BACA JUGA:Bentuk Protes Warga, Lubang Jalan Danau Dipasangi Plang Kayu

"Untuk realisasi PAD di Kota Bengkulu saat ini mencapai 25 persen dari target yang ditentukan Rp201 miliar," ungkap Lia, sapaan akrabnya.

Realisasi PAD tersebut berasal dari 10 sektor pajak dan satu sektor retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pada 2024.

Untuk mencapai target realisasi PAD, Bapenda Kota Bengkulu mengoptimalkan dan memaksimalkan penagihan pajak dan retribusi serta piutang, Sehingga masyarakat diharapakan Lia bisa tertib pajak.

“Kita harapkan tertib untuk masalah pajak,” jelas Lia.

BACA JUGA:Mulai Beradaptasi, Jemaah Bengkulu Dipastikan Dalam Kondisi Sehat

Sementara itu bahwa piutang pajak dari 2016 hingga 2023 mencapai Rp119 miliar.

Walau realisasi dari target pajak hampir memenuhi, namun belum akan menyelesaikan utang yang dimiliki.

Kemudian hingga sekarang penanganan piutang pajak ini masih terus dipelajari oleh Bapenda. 

“Kita sekararang sedang pelajari aturan pajak hingga pemutihan pajak,” jelasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan