Berpartisipasi Dalam APKASI, Stand Bengkulu Tengah Ramai Pengunjung

Reporter: Jery Yasprianto |

Editor: Sumarlin |

Minggu , 14 Jul 2024 - 20:55

ANTUSIAS: Pemkab Bengkulu Tengah antusias mengikuti rangkaian kegiatan APKASI.-foto: jeri/koranrb.id-

BENTENG, KORANRB.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah hadir dan berpartisipasi langsung dalam kegiatan Rakernas APKASI ke-16, APKASI Otonomi Expo, dan APKASI Procurement Network tahun 2024.

Kegiatan ini berlangsung di Jakarta Convention Centre, Jakarta Pusat pekan lalu.

Dalam kegiatan Rakernas APKASI ini, hadir langsung Pj Bupati Bengkulu Tengah Dr. Heriyandi Roni, M.Si beserta Pj Ketua TP PKK Bengkulu Tengah dr. Dian A.R. Heri Roni.

Hadir juga Sekretaris Daerah (Sekda) Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.AP beserta Ketua Dharma Wanita Persatuan Bengkulu Tengah Dr. S. Damarini Rachmat, MPH, para Asisten, dan seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bengkulu Tengah.

Pj Bupati Bengkulu Tengah, Dr. Heriyandi Roni, M.Si mengungkapkan, hingga hari terakhir kegiatan APKASI Otonomi Expo 2024, banyak sekali pengunjung yang sangat antusias untuk melihat produk-produk asli dari Kabupaten Bengkulu Tengah.

Dalam acara APKASI tahun ini, stand Kabupaten Bengkulu Tengah menampilkan beraneka ragam produk unggulan yang asli berasal dari Bengkulu Tengah.

Beberapa produk tersebut diantaranya seperti olahan sirup kalamansi, kain batik Sungai Lemau khas Bengkulu Tengah keripik pisang coklat, coklat kalamansi, kopi robusta, Kerajinan dari bambu, batu cobek, serta hasil bumi dari Bengkulu Tengah, yaitu batu bara, sawit, dan lainnya.

“Tentu kita bangga dengan produk yang dihasilkan asli dari Kabupaten Bengkulu Tengah. Alhamdulillah sangat banyak tamu dari daerah lain yang berkunjung ke stand kita. Salah satunya Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka,” ungkapnya.

Melalui kegiatan APKASI ini, merupakan wadah yang efektif bagi setiap pemerintah daerah yang berpartisipasi untuk menampilkan potensi dari daerahnya.

Dalam kegiatan ini juga membuka peluang investasi dan kerja sama.

"Kegiatan ini tidak hanya memperkenalkan produk dan layanan unggulan dari berbagai daerah di Indonesia, tetapi juga menjadi ajang pertukaran ide dan inovasi yang akan membawa manfaat besar bagi pembangunan daerah," pungkasnya.

berpartisipasi dalam apkasi, stand bengkulu tengah ramai pengunjung                             benteng, koranrb.id -  pemerintah kabupaten (pemkab) bengkulu tengah hadir dan berpartisipasi langsung dalam kegiatan rakernas apkasi ke-16, apkasi otonomi expo, dan apkasi procurement network tahun 2024.
kegiatan ini berlangsung di jakarta convention centre, jakarta pusat pekan lalu.
dalam kegiatan rakernas apkasi ini, hadir langsung pj bupati bengkulu tengah dr. heriyandi roni, m.si beserta pj ketua tp pkk bengkulu tengah dr. dian a.r. heri roni.
hadir juga sekretaris daerah (sekda) drs. rachmat riyanto, st, m.ap beserta ketua dharma wanita persatuan bengkulu tengah dr. s. damarini rachmat, mph, para asisten, dan seluruh kepala opd di lingkungan pemkab bengkulu tengah.
pj bupati bengkulu tengah, dr. heriyandi roni, m.si mengungkapkan, hingga hari terakhir kegiatan apkasi otonomi expo 2024, banyak sekali pengunjung yang sangat antusias untuk melihat produk-produk asli dari kabupaten bengkulu tengah.
baca juga:7 guru asn di bengkulu selatan cerai, ini penyebabnya
baca juga: konser linimasa hadirkan lyodra dan rony parulian di bengkulu, catat tanggalnya! 
dalam acara apkasi tahun ini, stand kabupaten bengkulu tengah menampilkan beraneka ragam produk unggulan yang asli berasal dari bengkulu tengah.
beberapa produk tersebut diantaranya seperti olahan sirup kalamansi, kain batik sungai lemau khas bengkulu tengah keripik pisang coklat, coklat kalamansi, kopi robusta, kerajinan dari bambu, batu cobek, serta hasil bumi dari bengkulu tengah, yaitu batu bara, sawit, dan lainnya.
“tentu kita bangga dengan produk yang dihasilkan asli dari kabupaten bengkulu tengah. alhamdulillah sangat banyak tamu dari daerah lain yang berkunjung ke stand kita. salah satunya wakil presiden terpilih, gibran rakabuming raka,” ungkapnya.
melalui kegiatan apkasi ini, merupakan wadah yang efektif bagi setiap pemerintah daerah yang berpartisipasi untuk menampilkan potensi dari daerahnya.
dalam kegiatan ini juga membuka peluang investasi dan kerja sama.
"kegiatan ini tidak hanya memperkenalkan produk dan layanan unggulan dari berbagai daerah di indonesia, tetapi juga menjadi ajang pertukaran ide dan inovasi yang akan membawa manfaat besar bagi pembangunan daerah," pungkasnya.
baca juga:novrizal dapat surat tugas, rekomendasi pan di pilkada kaur bisa saja ke kandidat lain 
baca juga:harumkan nama umb, dua mahasiswa ini raih jawara dan runner up di kejurnas
untuk diketahui, kegiatan apkasi ini dibuka secara langsung presiden republik indonesia, ir. joko widodo. dalam sambutannya, presiden jokowi menyampaikan bahwa masa 5 tahun lalu adalah periode yang tidak mudah.
banyak kendala baik dari segi kesehatan, ekonomi, pangan, geopolitik, kemanusiaan, dan lingkungan. 
namun demikian ekonomi indonesia mampu bertahan dan tetap tumbuh menyentuh angka 5.11 persen di kuarta pertama tahun 2024 dan pengendalian angka inflasi di bulan juni tahun 2024 menurun di angka 2.5 persen serta daya saing negara indonesia naik di angka 27 diantara negara lainya dan ini merupakan kenaikan tertinggi dari negara lainnya.
“tantangan ke depan akan semakin sulit maka dari itu kita perlu seadaptif mungkin dan terus melakukan inovasi utamanya di daerah. persaingan antar negara semakin ketat, saya ingin potensi-potensi yang ada di setiap daerah harus dikembangkan, baik dari sisi finance, pangan, energi, industri, teknologi, dan turisme" kata presiden.
ketua umum apkasi sutan riska menjelaskan, tujuan dari dilaksankannya rakernas apkasi 2024 ini selain untuk mengevaluasi program kerja organisasi dan menetapkan arah kebijakan program kerja apkasi tahun 2025, juga akan menyusun rekomendasi strategis kepada pemerintah dan dpr ri terkait sinkronisasi kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah daerah. 
“apkasi procurement network yang diselenggarakan secara berkala ini bertujuan untuk meningkatkan serapan anggaran pemerintah daerah melalui belanja barang jasa pemerintah dan merupakan dukungan apkasi untuk mewujudkan gerakan bangga menggunakan produk dalam negeri,” tutupnya.