Diduga Beredar BBM Oplosan Dijual Secara Eceran, Masyarakat Diimbau Beli BBM di SPBU

Reporter: Rio Agustian |

Editor: Sumarlin |

Minggu , 14 Jul 2024 - 22:43

WASPADA: Masyarakat mengantre membeli BBM di SPBU di Kota Manna.-foto: rio/koranrb.id-

diduga beredar bbm oplosan dijual secara eceran, masyarakat diimbau beli bbm di spbu                            kota manna, koranrb.id - belakangan ini masyarakat bengkulu selatan banyak mengalami kerusakan kendaraan yang diakibatkan bahan bakar minyak (bbm) oplosan.
bbm oplosan tersebut diduga dijual bebas di tempat eceran.
bbm oplosan jenis pertalite dan bio solar.
sudah banyak pemilik kendaraan yang jadi korban dan kendaraannya rusak akibat isi bbm eceran yang ternyata oplosan.
salah satu korban bbm oplosan, putra hadi (35) mengungkapkan, dirinya pernah jadi korban bbm oplosan yang dijual di eceran.
baca juga:pdi perjuangan jadi penentu nasib teddy-gustianto di pilkada seluma 
baca juga: konser linimasa hadirkan lyodra dan rony parulian di bengkulu, catat tanggalnya!
hanya saja ia mengaku tidak tahu lagi di mana lokasinya mengisi bbm yang ternyata bbm oplosan tersebut.
secara tiba-tiba motornya mogok dan harus dibawa ke bengkel.
setelah dicek di bengkel, ternyata penyebab motornya mogok karena bbm yang ada di dalam tangki minyaknya bukan asli alias bbm oplosan.
"karena kita jauh dari spbu jadi memilih isi bbm eceran, dan belakangan ini banyak kendaraan rusak karena bbm," ujarnya.
senada diungkapkan warga lainnya, okta firmansyah (28).
ia mengaku menjadi korban bbm oplosan yang dijual secara eceran.
akibatnya, mobil yang ia gunakan setiap hari rusak parah akibat bbm oplosan itu.
baca juga:pilkada bengkulu tengah: evi susanti, sri budiman dan munir bersaing rebut pan
baca juga:harumkan nama umb, dua mahasiswa ini raih jawara dan runner up di kejurnas
"setelah saya isi bbm eceran di wilayah kecamatan pino raya, tiba-tiba mobil saya mogok dan rusak. bahkan, saya harus keluarkan uang hingga rp 1 juta untuk perbaiki mobil gara-gara bbm yang bercampur," ungkapnya.
okta juga mengakui jika dilihat sekilas, bbm oplosan yang dijual di eceran itu memang tidak jauh beda dengan bbm asli dari spbu.
hanya saja, jika diperhatikan lebih detail, terutama pada warna ada sedikit yang berbeda.
bbm pertalite asli lebih pekat dan berbau tajam.
sementara bbm oplosan warnanya sedikit terang dan bau ada seperti minyak tanah.
"kalau diperhatikan secara detail, ada banyak campuran di bbm yang membuat rusak mobil saya itu. mulai dari minyak mentah dan minyak busuk lainnya," ungkapnya.
sementara itu, menyikapi kabar maraknya penjualan bbm oplosan, manager spbu kutau, syadikin, se menyarankan masyarakat agar membeli bbm hanya di spbu saja.
baca juga:keluhkan jembatan putus usai diterjang banjir, ini tanggapan bupati seluma erwin 
baca juga:warga jadi korban penembakan, desa di bengkulu utara minta pengosongan lahan das pt agricinal
sebab, kualitas dan keamanan bbm di spbu lebih terjamin.
sementara bbm yang dijual eceran memang rawan dioplos oknum tertentu demi meraup keuntungan berlimpah.
"memang informasi ini sudah sampai ke kami. tapi, untuk antisipasi, konsumen harus lebih cerdas dalam memanfaatkan bbm. beli saja di spbu, jangan beli eceran lagi untuk keamanan," saran syadikin.
ia menjelaskan pihak spbu tidak punya hak atau wewenang untuk membatasi para penjual bbm eceran.
sebab, bbm eceran yang dijual tidak semuanya berasal dari spbu wilayah bengkulu selatan saja.
begitu pula dengan minyak mentah yang dicurigai masyarakat, bisa jadi berasal dari daerah lain.
"memang kesalahan dalam mengisi bbm bisa berdampak buruk bagi performa kendaraan masa panjang. makanya pengguna kendaraan harus waspada," imbau sadikin.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 15 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan