Kamu Harus Tahu, Ini Perkembangan dan Sejarah Adanya Lampu Dari Masa ke Masa
LAMPU: Lampu tidak hanya membantu bekerja dan beraktivitas, tetapi juga memainkan peran penting dalam kemajuan teknologi dan industri. Foto: Pixabay--
Thomas Alva Edison, seorang penemu Amerika, adalah orang yang berhasil menyempurnakan lampu pijar dan menjadikannya komersial.
Pada tahun 1879, Edison memperkenalkan lampu pijar yang menggunakan filamen karbon yang tahan lama di dalam bola kaca hampa udara.
Lampu ini mampu menyala selama berjam-jam dan lebih efisien daripada pendahulunya.
Edison juga mengembangkan sistem distribusi listrik untuk mendukung penggunaan lampu pijar di rumah dan bisnis.
Pada tahun 1882, Edison membuka pembangkit listrik pertama di New York City, yang menyediakan listrik bagi rumah-rumah dan jalan-jalan di sekitarnya.
Ini menandai awal dari era listrik sebagai sumber utama penerangan.
Sejak penemuan lampu pijar, berbagai inovasi telah dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas penerangan. Yakni lampu fluoresen dan lampu LED.
Lampu fluoresen, yang ditemukan pada awal abad ke-20, menggunakan gas merkuri dan fosfor untuk menghasilkan cahaya.
Lampu ini lebih efisien daripada lampu pijar dan memiliki masa pakai yang lebih lama.
Namun, mereka menghasilkan cahaya yang lebih dingin dan kadang-kadang dianggap kurang nyaman untuk penerangan rumah.
Lampu dioda pemancar cahaya (LED) adalah salah satu inovasi terbaru dalam teknologi penerangan.
LED pertama kali dikembangkan pada 1960-an, tetapi baru menjadi populer untuk penerangan umum pada awal abad ke-21.
LED sangat efisien, tahan lama, dan menghasilkan sedikit panas, menjadikannya pilihan ideal untuk berbagai aplikasi penerangan, dari rumah tangga hingga komersial.
Sejarah penemuan lampu menggambarkan evolusi teknologi dan kebutuhan manusia akan penerangan yang lebih baik.
Dari obor sederhana hingga lampu LED modern, setiap langkah dalam perkembangan ini telah membawa perubahan besar dalam cara hidup manusia.