Centralia: Kota Hantu yang Terbakar Selamanya
Foto: screenshot ig @shellythecountness--
KORANRB.ID - Centralia adalah sebuah kota kecil di Pennsylvania, Amerika Serikat, yang memiliki cerita tragis dan penuh misteri. Awalnya, Centralia adalah kota pertambangan batu bara yang berkembang pesat pada abad ke-19 dan awal abad ke-20.
Namun, sebuah kebakaran tambang yang terjadi pada tahun 1962 mengubah segalanya. Kebakaran ini menyebabkan kota tersebut menjadi tidak layak huni, hingga akhirnya ditinggalkan.
Hingga kini, api yang membara di bawah tanah terus menyala, menjadikan Centralia sebagai salah satu tempat paling aneh di dunia.
Centralia didirikan pada tahun 1866 setelah ditemukannya cadangan batu bara antrasit, salah satu jenis batu bara dengan kualitas terbaik. Kota ini berkembang pesat berkat industri pertambangan, yang menjadi tulang punggung ekonomi lokal.
Pada puncak kejayaannya, Centralia memiliki populasi lebih dari 2.000 orang, dengan berbagai fasilitas seperti sekolah, gereja, dan bisnis lokal.
BACA JUGA:Kenali Jenis Kembang Api dan Cara Menggunakan Kembang Api Biar Aman
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Warga Heboh Temukan Mayat Tanpa Identitas Mengapung di Batu Lungun Nasal
Namun, seiring waktu, industri batu bara di Pennsylvania mengalami penurunan. Mulai tahun 1950-an, banyak tambang di wilayah tersebut ditutup karena berkurangnya permintaan dan meningkatnya persaingan dari sumber energi lain.
Meskipun begitu, penduduk Centralia masih bertahan, menjalani kehidupan seperti biasa hingga peristiwa kebakaran mengubah segalanya.
Kebakaran tambang yang menghancurkan Centralia dimulai pada bulan Mei 1962. Pemerintah kota berencana membersihkan tempat pembuangan sampah yang berada di atas tambang batu bara yang sudah tidak digunakan.
Sampah tersebut dibakar, tetapi api yang dinyalakan secara tidak sengaja menyebar ke dalam terowongan tambang di bawah tanah.
Batu bara yang ada di terowongan tersebut mudah terbakar dan menghasilkan panas yang terus memicu api. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan untuk memadamkan kebakaran, seperti menutup terowongan atau memompa air ke dalamnya, semuanya gagal.
Api terus menyebar melalui jaringan tambang yang luas, menyebabkan tanah menjadi tidak stabil dan menghasilkan gas beracun seperti karbon monoksida.
BACA JUGA:Bisa Pancarkan Cahaya dari Tubuh! Berikut Fakta 5 Jenis Ikan Bioluminesensi