Bermain Handphone Saat BAB, InI Bahaya yang Mengintai
Kebiasaan bermain handphone ke toilet saat buang air besar (BAB) telah menjadi hal yang lumrah di era digital. --Pixabay
5 Gangguan Kesehatan Mental
Selain masalah fisik, bermain handphone di toilet juga bisa berdampak pada kesehatan mental. Toilet, meskipun hanya digunakan beberapa menit setiap harinya, seharusnya menjadi waktu bagi tubuh dan pikiran untuk rileks.
Namun, ketika seseorang membawa handphone ke toilet, mereka terpapar pada informasi-informasi yang mungkin memicu stres, seperti berita buruk atau komentar negatif di media sosial.
BACA JUGA:Janjikan Uang Rp 6 Juta Bisa jadi Rp 6 Miliar Lebih, Dukun Palsu Asal Bengkulu Diciduk Polisi
BACA JUGA:Burung Langka dari Jepang! Berikut 7 Fakta Unik Okinawa Rail
Penggunaan handphone yang berlebihan, termasuk di toilet, juga berkontribusi pada penurunan kemampuan konsentrasi.
Ini karena otak menjadi terbiasa teralihkan oleh informasi-informasi dari handphone, sehingga sulit untuk fokus pada satu hal dalam waktu yang lama..
6 Memperparah Masalah Kecanduan Gadget
Kebiasaan membawa handphone ke mana-mana, termasuk toilet, bisa menjadi indikasi masalah kecanduan gadget. Kecanduan ini ditandai dengan ketergantungan pada handphone hingga merasa tidak nyaman jika tidak menggunakannya dalam jangka waktu tertentu.
Bermain handphone di toilet bisa menjadi tanda bahwa seseorang tidak bisa lepas dari perangkat ini, bahkan dalam situasi yang seharusnya hanya membutuhkan beberapa menit saja.
Kecanduan gadget tidak hanya berdampak pada kesehatan mental, tetapi juga sosial. Seseorang yang kecanduan handphone cenderung lebih sulit berinteraksi secara langsung dengan orang lain, yang pada akhirnya bisa memengaruhi kualitas hubungan sosial dan komunikasi.
BACA JUGA:7 Trik Psikologi yang Bikin Kamu Ditakuti Orang Lain
7 Mengurangi Kesadaran akan Lingkungan Sekitar.
Bermain handphone saat BAB juga bisa mengurangi kesadaran seseorang terhadap lingkungan sekitar.
Sebagai contoh, banyak kecelakaan terjadi di toilet akibat kurangnya perhatian saat melakukan aktivitas yang sebenarnya membutuhkan fokus, seperti berdiri atau membersihkan diri.