Coca Cola Vs Pepsi, Rivalitas Bisnis Paling Ikonik, Ini Sejarahnya

TES: Blind Test Coca Cola vs Pepsi. youtube : Bendeen--

Rivalitas antara kedua perusahaan mulai meningkat pada era 1930-an, ketika Pepsi memperkenalkan botol berukuran besar dengan harga yang sama seperti Coca-Cola. 

Langkah ini dilakukan di tengah Depresi Besar, di mana konsumen sangat berhati-hati dalam pengeluaran. 

Dengan harga yang lebih ekonomis, Pepsi menjadi pilihan yang menarik, terutama bagi konsumen yang ingin mendapatkan lebih banyak dengan uang yang mereka keluarkan. 

BACA JUGA:Banyak Beri Pertanda Sebelum Ditemukan Gantung Diri, Tenyata Mahasiswa Nonaktif di UMB

BACA JUGA:Pembahasan APBD Bengkulu Utara 2025 Menunggu Penjadwalan DPRD

Langkah ini bukan hanya meningkatkan popularitas Pepsi, tetapi juga mulai mengukuhkan posisinya sebagai pesaing serius Coca-Cola.

Fenonema Pepsi Challenge

Pada tahun 1975, Pepsi meluncurkan “Pepsi Challenge,” sebuah uji rasa buta yang menantang konsumen untuk mencoba kedua merek tanpa mengetahui nama produk dan memilih mana yang lebih mereka sukai. 

Hasilnya banyak konsumen yang memilih Pepsi karena rasa manis yang lebih kuat. 

Kampanye ini menjadi titik balik penting bagi Pepsi dalam persaingannya melawan Coca-Cola.

Pepsi Challenge menunjukkan bahwa konsumen, ketika tidak mengetahui mereknya, sering kali lebih memilih Pepsi. 

Ini adalah pukulan bagi Coca-Cola, yang selama ini memiliki posisi dominan di pasar.

BACA JUGA: Stop Pasokan Ganja dari Empat Lawang, Kepahiang jadi Titik Antara Peredaran

BACA JUGA:Berkas Dilimpahkan ke Pengadilan, Ini Jadwal Sidang Perdana Perkara Korupsi Proyek Rumah Aren Rejang Lebong

Melalui Pepsi Challenge, Pepsi tidak hanya berhasil menarik perhatian publik tetapi juga menargetkan segmen konsumen muda dengan citra yang lebih segar dan berani. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan