Capaian IKD Masih 4,6 Persen, Dinas Dukcapil Wajibkan PNS Lebih Dulu

capaian ikd masih 4,6 persen, dinas dukcapil wajibkan pns lebih dulu arga makmur, koranrb.id – dinas kependudukan dan catatan sipil bengkulu utara masih terus melakukan sosialisasi terkait penggunaan identitas kependudukan digital (ikd).  sampai saat ini masyarakat yang sudah memiliki ikd hanya sekitar 4,6 persen.  plt kepala dinas dukcapil bengkulu utara heru susanto, st menerangkan saat ini dukcapil masih terus melakukan aktivasi ikd pada masyarakat.  terutama masyarakat yang baru mendaftar untuk memiliki e-ktp dan dilakukan aktivasi secara langsung. “namun memang sat ini angkanya masih sekitar 4,6 persen dan masih akan terus kita dorong untuk menjadi peningkatan,” terangnya.  baca juga:mahasiswa unihaz ikut pelatihan jurnalistik gelaran bemg baca juga:sentra gakkumdu kaur hentikan laporan tim 02 terkait dugaan kampanye hitam, ini alasannya ia menerangkan saat ini untuk peningkatan jumlah masyarakat yang menggunakan ikd maka dinas dukcapil melakukan percepatan aktivasi di kalangan asn.  termasuk apda kelaurga asn sehingga jumlah aktivasi ikd minimal melebihi 10 persen. “saat ini kita akan melakukan aktivasi setiap opd dan akan emnyusun jadwal sehingga masing-masing asn di opd menyiapkan berkas untuk aktivasi akd tersebut,” terangnya.  aktivasi ikd memang harus dilakukan oleh petugas dukcapil menggunakna smart phone masing-masing masyarakat.  sehingga aktivasi bisa dilakukan di kantor dinas dukcapil atau saat dilakukan aktivasi massal oleh petugas.  baca juga:king kobra 1,5 meter masuk ke rumah warga kepahiang, ini penampakannya baca juga:pln tais kembali lakukan pemadaman listrik hingga sore, ini lokasinya “kita juga terus melakukan aktivasi ke desa-desa saat melakukan perekaman e-ktp di kecamatan atau desa,” terangnya.  heru juga menjelaskan jika ikd sangat penting karena dengan ikd tersebut maka identitas kependudukan masyarakat sudah ada di smart phone masing-masing.  selainb e-ktp, dalam ikd juga akan memuat identitas kependudukan lengkap termausk kartu keluarga.  “sehingga dengan adanya ikd tersebut maka masyarakat juga bisa mencetak sendiri kartu kelaurga, karena sudah tampil data digital di smart phone maisng-masing,” pungkas heru.

Tag

Share

• 
• 
• 
• 
•