Lagi Ngetrend Soal Fomo, Ini 10 Dampak Negatif FOMO yang Wajib Diketahui!
Mungkin anda sudah mengetahui apa itu Fear of Missing Out (FOMO) yang banyak dialami generasi gen z saat ini. --Pixabay
Penelitian menunjukkan bahwa paparan berlebihan terhadap media sosial dapat memperburuk gejala depresi pada individu yang mengalami FOMO.
4 Mengganggu Keseimbangan Kehidupan
FOMO sering membuat seseorang sulit menikmati momen saat ini karena mereka selalu sibuk memikirkan apa yang mungkin terjadi di tempat lain.
Hal ini mengganggu keseimbangan antara pekerjaan, hubungan sosial, dan waktu pribadi. Akibatnya, seseorang menjadi kurang produktif dan merasa kehilangan kontrol atas hidupnya.
5 Menurunkan Kualitas Hubungan Sosial
Ironisnya, meskipun FOMO sering dipicu oleh media sosial yang bertujuan untuk "menghubungkan orang," itu dapat merusak hubungan sosial di dunia nyata.
BACA JUGA:Sentra Gakkumdu Kaur Hentikan Laporan Tim 02 Terkait Dugaan Kampanye Hitam, Ini Alasannya
Ketika seseorang terlalu fokus pada apa yang terjadi di dunia maya, mereka mungkin mengabaikan interaksi langsung dengan teman atau keluarga. Ketidakhadiran emosional ini dapat menciptakan jarak dalam hubungan interpersonal.
6 Menyebabkan Kebiasaan Konsumtif
FOMO juga memengaruhi kebiasaan konsumsi seseorang. Banyak orang merasa tertekan untuk mengikuti tren terbaru, seperti membeli barang mewah, menghadiri acara tertentu, atau mencoba pengalaman yang sedang viral, meskipun tidak benar-benar membutuhkannya.
Akibatnya, mereka sering kali menghabiskan uang secara berlebihan dan berisiko mengalami masalah keuangan.
7 Mengganggu Pola Tidur
FOMO sering membuat seseorang sulit lepas dari ponsel atau perangkat digital lainnya, bahkan sebelum tidur. Kebiasaan ini menyebabkan gangguan pola tidur karena cahaya biru dari layar dapat menghambat produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur.
Kurang tidur tidak hanya memengaruhi kesehatan fisik, tetapi juga memperburuk kondisi mental.
8 Menurunkan Produktivitas