Mitos Memelihara Kucing Dapat Menyebabkan Kemandulan, Ini Penjelasannya

Tidak semua kucing membawa Toxoplasma gondii. Hanya kucing yang terinfeksi parasit ini yang dapat menularkan toksoplasmosis, dan biasanya kucing terinfeksi jika mereka memakan daging mentah atau hewan kecil yang terinfeksi. 

Kucing rumahan yang hanya diberi makanan olahan dan tidak berburu memiliki risiko sangat rendah untuk terinfeksi.  

Penularan ke manusia sangat jarang terjadi jika pemilik kucing menjaga kebersihan lingkungan dan mengikuti langkah-langkah pencegahan. 

Membersihkan kotoran kucing setiap hari (karena parasit membutuhkan waktu untuk menjadi infeksius), mencuci tangan setelah kontak dengan kucing, serta menjaga kebersihan kandang kucing adalah langkah-langkah efektif untuk mencegah infeksi.  

Toksoplasmosis tidak menyebabkan kemandulan. Meski berbahaya bagi ibu hamil, terutama pada trimester pertama kehamilan, infeksi ini tidak memiliki kaitan langsung dengan kemampuan seseorang untuk memiliki anak. 

BACA JUGA:Mitos Larangan Bermain Petak Umpet di Malam Hari

BACA JUGA:Mitos Menyisakan Nasi Saat Makan akan Membuat Nasi Menangis

Kekhawatiran tentang kemandulan akibat memelihara kucing tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat.  

Risiko infeksi toksoplasmosis dapat diminimalkan dengan menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan. 

Pemilik kucing yang membersihkan kotak pasir dengan benar, mencuci tangan setelah kontak dengan kucing, dan memasak makanan hingga matang sepenuhnya tidak perlu khawatir tentang infeksi ini.  

Sebaliknya, memelihara kucing justru memiliki banyak manfaat bagi kesehatan mental dan emosional. Kucing dapat menjadi teman yang setia, mengurangi stres, dan memberikan kenyamanan bagi pemiliknya. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa memiliki hewan peliharaan dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan suasana hati.  

Mitos bahwa memelihara kucing menyebabkan kemandulan adalah kesalahpahaman yang perlu diluruskan. 

Meskipun kucing dapat menjadi inang bagi parasit Toxoplasma gondii, risiko penularan kepada manusia sangat kecil jika kebersihan dijaga dengan baik. 

BACA JUGA:Mitos Minum Air Es Bisa Membuat Gemuk, Benarkah?