Perumda Tirta Bukit Kaba Pastikan Distribusi Air Bersih Lancar

PERUMDA: Suasana di kantor Perumda Tirta Bukit Kaba di jam kerja.-foto: arie/koranrb.id-

KORANRB.ID - Memasuki musim penghujan, ketersediaan dan distribusi air bersih menjadi perhatian utama masyarakat di Kabupaten Rejang Lebong. Untuk itu, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Bukit Kaba (TBK) memastikan pasokan air bersih ke pelanggan tetap berjalan lancar tanpa kendala. 

Direktur Perumda TBK, Hendra Novianza SE MM, melalui Kepala Bagian Teknis, Fakhrurrozi, menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan pemantauan intensif terhadap fasilitas produksi air.

“Secara kapasitas produksi masih cukup. Air baku yang kami miliki juga dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan pelanggan,” ujar Fakhrurrozi.

Fakhrurrozi menambahkan bahwa intensitas hujan yang tinggi beberapa waktu terakhir memberikan dampak positif pada ketersediaan sumber air baku. Debit air dari Sungai Musi dan Air Bulak yang menjadi sumber utama pengolahan air bersih di wilayah tersebut saat ini dalam kondisi melimpah. 

Hal ini menjadi salah satu faktor utama mengapa distribusi air ke pelanggan tetap stabil.

BACA JUGA:Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Rejang Lebong Menurun

BACA JUGA:Serapan BOK 17 Puskesmas Rendah, Tahun 2025 Alokasi Turun Rp2,3 Miliar

“Kondisi debit air sungai saat ini sangat mendukung. Intensitas hujan yang berkelanjutan membuat sumber air baku kami melimpah, sehingga produksi air bersih tidak terkendala,” jelasnya.

Sebagai langkah antisipasi terhadap kemungkinan gangguan, Perumda TBK secara rutin melakukan pengecekan terhadap sarana dan prasarana pengolahan air. 

Fakhrurrozi menjelaskan bahwa intake air di Sungai Musi dan Air Bulak selalu dipantau untuk memastikan tidak ada kerusakan atau penyumbatan yang dapat menghambat aliran air.

Selain itu, pemeriksaan juga dilakukan terhadap sistem distribusi, termasuk jaringan pipa yang mengalirkan air ke pelanggan di berbagai wilayah. Upaya ini bertujuan untuk menjaga kualitas layanan serta meminimalkan risiko gangguan selama musim penghujan.

“Kami memastikan bahwa semua sarana dan prasarana berada dalam kondisi baik. Pemeliharaan rutin dilakukan, terutama terhadap aset-aset utama seperti pipa distribusi, agar risiko kerusakan dapat diminimalkan,” ungkap Fakhrurrozi.

Tidak hanya dari sisi internal, Perumda TBK juga mengajak masyarakat, khususnya pelanggan, untuk berperan aktif dalam menjaga kelancaran distribusi air. 

Fakhrurrozi mengimbau pelanggan untuk segera melaporkan jika ditemukan kebocoran pipa atau gangguan lainnya di sekitar tempat tinggal mereka.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan