Tercatat 86 Kasus Pneumonia

KORANRB.ID – Sejak Januari hingga Desember 2023, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu mencatat temuan Pneumonia yang menyerah anak-anak.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kota Bengkulu, Joni Haryadi Tabrani menyebutkan hingga Desember telah menangani 86 kasus Pneumonia yang menyerang anak-anak.

“Untuk kasus Pneumonia di Kota Bengkulu sampai saat ini mencapai 86 kasus yang terdiri dari anak-anak,” sebut Joni.

BACA JUGA:Benarkah Olahraga Menurunkan Risiko Demensia?

Joni menjelaskan, efek yang ditimbukan dari Pneumonia terinfeksinya saluran pernapasan bagian atas yang menyebabkan paru-paru terisi dengan cairan yang disebebkan infeksi.

“Ada cairan di paru-paru sehingga menyebabkan penderita sulit bernafas dan harus segera diobati karena ada infeksi,” ujar.

Joni menganjurkan agar masyarakat dapat langsung memeriksaan kondisinya ke Fasilitas Kesehatan (Faskes) Kota Bengkulu untuk memastikan penanganan yang tepat.

BACA JUGA:Donor Darah Natal Oikumene

“Semakin cepat ditangani, semakin baik, agar tidak dibiarkan hingga parah,” sebut JOni.

Pneumonia pasalnya memiliki gejala seperti Covid-19, Dinkes Provinsi Bengkulu mengonfirmasi Pneumonia juga bisa menyerang lansia. Ditandai dengan infeksi pada kantung-kantung udara dalam paru-paru yang mengakibatkan batuk dan sulit bernafas. 

Meskipun pengobatan sudah ditanggung BPJS Kesehatan, diharapkan masyarakat tanggap dengan mengenali gajala-gejalanya, karena Pneumonia dapat menyebabkan kematian tanpa penanagan yang tepat.

BACA JUGA:Motor Knalpot Brong Pelajar Diamankan

Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni menjelaskan agar masyarakat melakukan tindakan pencegahan dengan pola hidup sehat dan segera melakukan pengobatan yang tepat sebelum pneumonia menjadi lebih parah.

“Meskipun penyakit ini sudah terdeteksi lama, tetapi harus dilakukan penanganan yang tepat, bahkan harus di mitigasi sebelum pneumonia menjadi lebih parah,” ungkap Herwan.