PLTP Hululais Terkendala TKDN, Gub: Kita Dorong Keberlanjutan Investasi
AUDENSI: Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, M.MA, saat menerima rombongan Project Manager PGE Hululais.--BELA/RB
"Kami sudah ngebor dan sudah siap untuk uap 110 Megawatt itu sudah siap, tinggal membangun pembangkit dan nanti sudah bisa masuk ke jaringan. Paling tidak project ini bisa jalan dan bermanfaat bagi daerah, karena inikan energi panas bumi," ujarnya.
Komponen yang kesulitan dalam pemenuhan TKDN disebut Edy yakni untuk instalasi atau mesin pembangkit listriknya, karena komponen tersebut tidak ada yang diproduksi dalam negeri untuk kapasitas 2x55 MW. "Sehingga mau tidak mau harus impor. Kalau impor terhambat aturan TKDN tersebut," pungkasnya. (bil)