Rencana Kaum Tsamud membunuh Unta Betina Nabi Saleh AS

Ilustrasi, rencana Kaum Tsamud membunuh unta betina Nabi Saleh AS--Istimewa

BACA JUGA:Hanya Satu Partai Ambil Form Keberatan, Ini Partai dan Caleg Peraih Suara Terbanyak

Nabi Saleh sangat sedih ketika mengetahui bahwa Unta Betina Allah telah dibunuh oleh kelompok penentangnya.

Nabi Saleh pun segera mengingatkan kepada para pembunuh unta agar segera bertaubat atau azab yang pedih akan akan menimpah mereka. 

Namun sayangnya mereka justru meremehkan peringatan dari Nabi Saleh AS bahkan menantang agar azab segera diturunkan.

Nabi Saleh pun berpesan kepada mereka untuk bersuka ria selama 3 hari sebelum datangnya azab dari Allah

BACA JUGA:Fokuskan Anggaran Tugas Pembantuan 2024 Untuk Dorong Pengembangan Wirausaha Baru

Pada hari pertama sebelum datangnya azab kepada kaum Tsamud yang ingkar, wajah mereka berubah warna menjadi kuning.

Dihari kedua, wajah mereka menjadi merah. Dan dihari ketiga, wajah mereka menjadi berwarna hitam.

Pada hari keempat setelah terbitnya matahari, datanglah azab Allah SWT yang sangat dahsyat kepada kaum Tsamud yang ingkar.

Azab yang diterima mereka adalah terdengarnya suara keras dari atas langit dan terjadilah gempa bumi yang dahsyat sekali.

BACA JUGA:85 Pejabat Eselon III dan IV Pemprov Bengkulu Dimutasi, 23 Pejabat Sudah Dilantik

Para pembunuh unta dan kelompok penentang Nabi Saleh pun mati bergelimpangan di rumah mereka akibat gempa tersebut.

Tidak ada satu orang pun yang selamat kecuali Kalbah binti As-Salq.

kalbah merupakan seorang budak perempuan yang pada saat azab terjadi melarikan diri, lalu menceritakan kejadian azab tersebut kepada penduduk yang lain.

Meskipun demikian dia tetap tidak bisa lari dari azab tersebut. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan