SDN 01 Kota Bengkulu Gaduh, 325 Tanda Tangan Petisi hingga Minta Pj. Walikota Tegur Kadis Pendidikan

Yang dinilai hanya sepihak mendengarkan keterangan Kepala SDN 1 Kota Bengkulu, tanpa mempertimbangkan banyak aspek.

Para wali murid juga meminta kepada Gubernur Bengkulu untuk ikut membantu persoalan ini, apabila Pj. Walikota Bengkulu tidak mampu menyelesaikan.

Terakhir, para wali murid meminta kepada Kepala SDN 1 Kota Bengkulu, untuk belajar menyelesaikan masalah dalam lingkungan guru-guru dengan cara-cara elegan bukan dengan menggunakan kekuasaan yang ada di Dinas Pendidikan Kota Bengkulu.

“Aksi kita hari ini (kemarin, red) adalah bentuk protes terhadap kebijakan yang di ambil secara arogan dan sepihak, saya bersama wali murid lainnya cuma mau meminta dikembalikan ya guru Erzon ke sekolah SDN 1 Kota Bengkulu lagi

Dan mengajar seperti biasanya. serta meminta pemerintah kota menegur Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Bengkulu secara tegas," jelas Dedi.

Kemudian Dedi juga menambahkan para wali murid senang terhadap guru Erzon sebab dalam penilaian mereka guru Erzon ini memberikan dampak baik pada anak-anak.

“Wali murid lainnya juga senang terhadap guru Erzon sebab dia baik dalam memberikan peningkatan pada anak-anak. Khususnya budi pekerti," ungkap Dedi.

Ditambahkan wali murid Resty. Ia menyayangkan sikap ketus Kepala SDN 01 saat para wali murid membacakan surat dan petisi tidak sepakat pemindahan guru senior di sekolah tersebut. Para wali murid menilai, hal tersebut tidak berlandasan. 

“Sudah dibacakan langsung pergi (Kepala SDN 01 Kota Bengkulu, red), ke ruangannya tanpa bicara. Kami sudah bacakan pernyataan,” sampai Resty.

Sedangkan, Kepala SDN 01 Kota Bengkulu enggan berkomentar kepada awak media. 

“Saya sibuk, banyak kerjaan,” ketus Ovrina Resti Arisandi, M.TPd sembari berjalan ke ruangannya.

Sementara itu, pihak Kabid PTK Disdikbud Kota Bengkulu, Zainal juga enggan berkomentar mereka menilai konfirmasi lebih lanjut. Para awak media dapat temui pihak Inspektorat.

“Ke inspektorat saja, saya tak bisa komentar,” ungkap Zainal.

Di tempat tepisa guru bersangkutan Erzon Mayudi mengungkapkan bahwa prihal kedatangan wali murid ke SDN 01, dia tidak menetahui sama sekali dan tak ada yang mengonfirmasi padanya.

“Saya tidak mengetahui sama sekali prihal demo yang akan dilakukan oleh anak-anak esok hari (kemarin, red), tidak ada juga yang memberi tahu saya sampai sekarang,” ungkap Erzon.