Lion Investasi Rp6,2 T, Fasilitas Pemeliharaan Pesawat di Batam

BAT: Suasana hanggar Batam Aero Technic (BAT) Kamis, 21 Maret 2024 lalu. Adanya fasilitas perbaikan dan perawatan pesawat membuat Lion Group bisa berhemat hingga Rp 40 miliar per pesawat. Foto: Jawa Pos/RB--

Sehingga total luas yang akan kami tempati untuk menjadi tempat perawatan pesawat adalah 50 hektare,’’ ucapnya.

Di tempat yang sama, Chairman Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Indonesia Alvin Lie mengapresiasi langkah Lion Group berinvestasi di sektor pemeliharaan dan perbaikan pesawat. 

BACA JUGA:Bank Bengkulu Siapkan Dana Rp 900 Juta, Layani Penukaran Uang Baru

BACA JUGA:Integrasi Industri Aluminium dari Hulu Hingga Hilir, Program Hilirisasi Pertambangan dan Mineral Dalam Negeri

’’Ini yang di Indonesia bisa menjadi contoh pengelolaan airline business yang sehat,’’ ujarnya.

Secara keseluruhan, lanjut Alvin, jumlah pesawat di 14 airline di Indonesia yang siap terbang (serviceable) per akhir 2023 berjumlah 419 unit.

Itu tidak hanya menuntut pengelolaan airline yang profesional.

’’Dibutuhkan (pula) perawatan pesawat yang prima,’’ ucapnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan