Pembukaan Jalan Sepanjang 17 KM Air Nipis-Ulu Manna Berlanjut

BUKA JALAN: Pembukaan jalan penghubung Kecamatan di Bengkulu Selatan yang dimulai sejak tahun 2023 lalu. Foto: Pemkab BS/RB--

Selama ini masih kata Tedy, pemerintah daerah terkendala aturan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan karena jalan tersebut berada di kawasan hutan lindung.

Namun dengan lobi dan tingkat urgensi ekonomi Bengkulu Selatan dan Provinsi Sumatera Selatan akhirnya pembukaan jalan dapat disetujui.

"Sekarang mari sama-sama mendukung pembangunan jalan penghubung ini, ada banyak manfaat dari jalan ini nanti," ujar Tedy.

Kepala Bapedda-Litbang Bengkulu Selatan Fikri Aljauhary S.STP, MM mengatakan, pembukaan jalan penghubung kecamatan ini memiliki nilai urgensi yang cukup vital, karena dengan pembangunan jalan ini dapat memotong jarak Kecamatan Air Nipis dan Kecamatan Ulu Manna. 

Selama ini jarak antara Kecamatan Air Nipis menuju Kecamatan Ulu Manna harus melalui jarak 60 kilometer karena melintasi Kecamatan Seginim, Manna, Kota Manna dan Pino. 

"Artinya ada pemangkasan jarak, waktu tempuh dan jadi lebih dekat," jelas Fikri.

Selain itu lanjut Fikri, dengan pembukaan jalan, disamping kiri dan kanan jalan dapat tumbuh pemukiman warga.

Bahkan perluasan pertanian kebun dapat meningkatkan produktivitas masyarakat. 

Sedangkan untuk anggaran pembukaan jalan ini sebut Fikri, karena jalan ini menghubungkan antar Provinsi maka Pemkab Bengkulu Selatan mengeluarkan anggaran yang mencapai Rp 5 sampai 10 miliar.

"Mudah-mudahan dalam setahun dan paling lama dua tahun lagi pembukaan jalan selesai," demikian Fikri.

Sementara itu, anggota DPRD Bengkulu Selatan Nisan Denni Purnama SP berharap pemerintah benar-benar serius dan merealisasikan pembukaan jalan penghubung ini. Jangan sampai pembukaan jalan nantinya mangkarak.

BACA JUGA:Asa jadi ASN Menjauh, 25 Tahun Mengabdi Honorer Satpol PP Merana

Apalagi merupakan program Bupati saat ini, Gusnan Mulyadi. Sedangkan tahun ini merupakan pelaksanaan Pilkada. 

Apabila Gusnan Mulyadi tidak terpilih maka kelanjutan program tersebut diragukan.

"Intinya siapapun Bupatinya nanti, harus tetap dilanjutkan. Jalan penghubung ini sangat penting,’’ sebut Denni.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan