Pada pemeriksaan kesehatan ini akan diperiksa tekanan darah, riwayat penyakit, pemeriksaan mata, postur, tinggi badan dan beberapa hal terkait kesehatan lainnya.
Sehingga dapat memastikan bahwa calon yang lulus merupakan calon paskibraka yang benar benar dalam kondisi tubuh yang prima dan siap tampil saat 17 Agustus 2024.
Kemudian ada seleksi kesamaptaan yang akan digelar di lapangan bola Kelurahan Lubuk Kebur.
Dilanjutkan seleksi peraturan baris berbaris (PBB) dan tes kepribadian yang akan berlangsung pada tanggal 24 April 2024.
Di setiap tahapan seleksi akan menggunakan sistem gugur, dan nantinya diakhir akan dilakukan perangkingan untuk mengambil 36 orang atau 18 pasang putra dan putri.
Lalu 5 pasang dengan nilai teratas akan dikirimkan ke tingkat Provinsi untuk mengikuti seleksi Paskibraka Provinsi Bengkulu.
Jika nantinya ada yang lulus menjadi Paskibraka Provinsi, maka rangking yang berada di bawah akan mengisi plot yang kosong.
“Setelah melalui rangkaian seleksi menggunakan sistem gugur, nantinya akan dilakukan perangkingan sesuai hasil yang telah didapat. 36 orang nilai tertinggi akan diambil dan nantinya rangkin yang berada di bawahnya akan menjadi cadangan,” rinci Dadang.
BACA JUGA:Wow! Cuci Uang dengan Kripto Capai Rp139 Triliun, Presiden Jokowi Minta Ini
Untuk diketahui, Badan Kesbangpol Seluma pada tahun 2024 ini menganggarkan setidaknya Rp 1 miliar untuk seluruh tahapan administrasi pelaksanaan seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Seluma.
"Tahun ini untuk seleksi paskibraka sudah disetujui dan disepakati untuk dianggarkan Rp 1 miliar," ungkap Dadang.
Tahun ini juga baru pertama kalinya Badan Kesbangpol melaksanakan seleksi Paskibraka setelah sebelumnya dikelola oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Seluma.
Paskibraka yang terpilih tahun ini tidak hanya ikut serta dalam pengibaran bendara pada 17 Agustus, namun juga pada 1 Juni 2025 mendatang, bertepatan dengan hari lahir Pancasila.
"Ini tahun pertama kita dipercaya untuk mengelola Paskibraka, semoga dengan adanya regulasi baru dapat berjalan lancar," ucapnya.
Diungkapkan Dadang, anggaran Rp 1 miliar tersebut banyak peruntukannya, mulai dari pra seleksi, seleksi, panitia, biaya makan minum hingga reward paskibraka yang nantinya akan diterima oleh para paskibraka pasca sudah bertugas mengibarkan bendara merah putih di tanggal 17 Agustus 2024.
Khusus untuk reward paskibraka, ditahun ini akan dianggarkan sekitar Rp 200 juta yang nantinya akan diterima oleh purna paskibraka (Petugas yang sudah bertugas) sebanyak 36 orang.