KORANRB.ID - Jelang tepat sebulan sebelum pelantikan presiden baru Taiwan Lai Ching-te pada 20 Mei nanti.
Ada teror udara dari Tiongkok. Ini kronologisnya.
Kementerian Pertahanan Taiwan mendeteksi ada 21 pesawat militer Tiongkok melintasi median Selat Taiwan pada Sabtu 20 April 2024 pagi.
”Kami mendeteksi aktivitas dari 21 pesawat PLA, termasuk J-16, Y-8, dan drone, sejak pukul 08.15 (UTC+8)," ucap Kementerian Pertahanan Taiwan dalam akun resmi X @MoNDefesense.
BACA JUGA:Perahu PDI Perjuangan dalam Pilgub 2024, Berebut Restu Megawati
Kementerian Pertahanan juga menyebut 17 pesawat melintasi garis median dan perluasannya.
Memasuki ADIZ utara, tengah, dan barat daya Taiwan dan bergabung dengan kapal-kapal PLA untuk patroli tempur bersama.
Melansir dari The Statesman, pesawat yang melintasi Selat Taiwan itu berjenis jet tempur Shenyang J-16.
Lalu pesawat angkut Shaanxi Y-8, dan sejumlah pesawat tanpa awak.
Kementerian Pertahanan Taiwan bersama angkatan bersenjata bakal terus mencermati situasi yang berkembang.
BACA JUGA:Pandangan Islam Terkait Hujan, Serta Manfaatnya yang Jarang Diketahui
Kementerian Pertahanan Taiwan juga mengirimkan sejumlah aset alutsista yang sesuai untuk merespons situasi tersebut.
Dalam sebulan terakhir, Pemerintah Taiwan telah melacak 164 kali pesawat militer Tiongkok memasuki zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ).
Mereka juga juga mengidentifikasi kapal angkatan laut Tiongkok sebanyak 110 kali.
Sejak September 2020, Tiongkok telah meningkatkan penggunaan taktik zona abu-abu.