Secara keseluruhan, jamaah haji Provinsi Bengkulu ditahun 2024 ini sebanyak 1.702 CJH, terdiri dari 1.636 kuota normal dan 66 jamaah tambahan.
Secara rinci, 333 CJH dari Kota Bengkulu, 206 CJH Bengkulu Utara, 138 CJH Bengkulu Selatan, 238 CJH Rejang Lebong, 180 CJH Mukomuko, 175 CJH Seluma, dan 109 CJH Kaur. Selanjutnya, 114 CJH Kepahiang, 97 CJH Lebong dan 92 CJH Bengkulu Tengah.
Ditahun ini pula, Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) sebanyak 2 orang dan 15 orang Petugas Haji Daerah (PHD).
Sementara untuk pemberangkatan, JCH Provinsi Bengkulu akan menggunakan pesawat Garuda Indonesia (GI) 777 300 dengan kapasitas 400 sit.
"Kita akan matangkan semua proses pemberangkatan itu Senin ini," tutup Intihan.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Setda Provinsi Bengkulu, Ferry Ernez Parera, M.Si., mengatakan pihaknya sudah menggelar rapat kecil pada Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu.
Pada Senin mendatang, pihaknya akan melakukan rapat besar kembali dengan Kanwil Kemenag, yang juga akan melibatkan Kemenag Kabupaten/Kota.
"Senin nanti kita juga akan mengundang Kemenag kabupaten/kota dan unsur-unsur terkait persiapan haji 2024 ini," kata Ferry.
Sementara persiapan yang sudah dilakukan oleh Pemprov Bengkulu, dikatakan Ferry pihaknya sudah menyampaikan lelang pesawat haji, dari embarkasi Antara Bengkulu - embarkasi Padang di Bandara Internasional Minang Kabau (BIM).
"Pemprov Bengkulu sudah melakukan untuk pelaporan lelang pesawat. Berkasnya sudah dimasukan untuk dilakukan lelang melalui UKPBJ," katanya.
Ia berharap, proses lelang pesawat ini akan selesai dalam 3 minggu dan bisa langsung berkontrak dengan pihak terkait. Sementara untuk dana yang sudah disediakan yakni Rp15 miliar untuk pemberangkatan dn pemulangan.
"Dana fix-nya yang ada di DPA kita Rp15 miliar untuk pesawat pulang-pergi. Akan tetapi, nanti penawaran dari pesawat bisa lebih kecil dari itu," harap Ferry.
Untuk kloter sendiri, Ferry mengatakan pihak Kemenag sudah menyusun kloternya yang terdiri dari 393 CJH disetiap kloternya. Diperkirakan akan diberangkatkan, menggunakan 2 hingga 3 pesawat dari Embarkasi Antara Bengkulu menuju Embarkasi Padang.
"Tergantung nanti pemenang lelangnya pesawat apa. Karena kalau pesawatnya kapasitas 200 berarti bisa 2 pesawat saja untuk membawa Bandara Internasional Minangkabau di Sumatera Barat," terangnya.
Untuk itulah, ditargetkan lelang pesawat selesai dalam 3 minggu. Begitu pula untuk BUS yang disiapkan untuk mengantar para CJH dari Asrama Haji Bengkulu menuju Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, pihaknya sudah melakukan proses e-catalog.
"Insya Allah, akan selesai dalam 10 hari. Sementara kita membuka peluang ke mana saja, karena e-catalog melihat yang lebih rendah saja," demikian Ferry. (bil/pkt)