Rokok Menjadi Masalah Kesehatan dan Awal Kemiskinan, Sekda Ajak Warga Berhenti Merokok

Senin 06 May 2024 - 22:33 WIB
Reporter : Rio Agustian
Editor : Sumarlin

KORANRB.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) Sukarni Dunip menyebut merokok adalah masalah kesehatan dan kemiskinan di Kabupaten Bengkulu Selatan. Untuk itu ia mengajak masyarakat berhenti merokok.

Salah satu visi Kabupaten Bengkulu Selatan menciptakan masyarakat yang sehat.

Namun fakta di lapangan masih banyak warga Bengkulu Selatan belum menerapkan pola hidup sehat.

Salah satunya masih banyak yang merokok.

Sekda mengungkapkan, dalam dunia kesehatan rokok jelas dapat mengganggu kesehatan.

BACA JUGA:200 Tahun Traktat London, Gubernur: Pembangunan Infrastruktur, Posisikan Bengkulu Sebagai Wilayah Strategis

Bukan hanya masalah kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh rokok.

Masalah kemiskinan, diungkapkannya, banyak terjadi karena kecanduan merokok.

Apalagi saat ini harga rokok semakin tinggi dan lapangan pekerjaan sangat sedikit.

Hal inilah menurut Sekda yang menyebabkan orang banyak miskin.

"Selain masalah kesehatan merokok memiskinan diri. Sering mengeluh tidak punya uang. Inilah yang memiskinan diri," kata Sekda.

Oleh sebab itu pemerintah daerah kembali mengingatkan masyarakat untuk berhenti merokok.

Apalagi dikawasan publik rumah sakit, sekolah, tempat ibadah dan lainnya.

BACA JUGA:Lumayan, Ini Besaran Gaji PPK Pilkada Serentak 2024, Yakin Gak Mau Daftar?

Kepada OPD se Kabupaten Bengkulu Selatan, Sekda berharap tidak bosan mengingatkan masyarakat masalah kesehatan.

Kategori :