Bronjong pun dapat membantu menyaring sedimen dan material padat lainnya dari aliran air, sehingga meningkatkan kualitas air.
Bronjong juga mampu menciptakan habitat yang cocok bagi satwa liar seperti ikan, krustasea, dan burung.
Struktur bronjong yang kompleks dapat memberikan tempat persembunyian dan berkembang biak bagi berbagai jenis fauna.
Berikut adalah beberapa jenis bronjong yang umum digunakan sebagian besar orang di Indonesia.
1. Bronjong Bambu
Bronjong yang terbuat dari anyaman bambu, bahan ini sering digunakan di daerah-daerah di mana bambu tersedia secara melimpah.
BACA JUGA:Mengintip Perjalanan Musik Metal Dunia dan Subgenrenya
Bronjong bambu biasanya efektif dalam mencegah erosi tanah dan perlindungan pantai.
2. Bronjong Gabion
Bronjong gabion terbuat dari jaring logam yang diisi dengan batu atau material lainnya, seperti pecahan batu atau beton.
Bronjong ini sangat kuat dan sering digunakan dalam aplikasi perlindungan pantai, pengendalian erosi, dan konstruksi bangunan.
3. Bronjong Beton
Bronjong beton terbuat dari beton bertulang atau beton pracetak.
Kuat dan tahan lama, dan sering digunakan dalam konstruksi bangunan, perlindungan pantai, dan proyek-proyek infrastruktur lainnya.
4. Bronjong Kayu
Bronjong kayu terbuat dari kayu yang diolah menjadi batang-batang atau papan-papan yang kemudian dirakit menjadi struktur bronjong.