Di mana 4 Poktan ini telah menerima dana replanting sejak awal 2024 lalu.
BACA JUGA: 178 JCH Mukomuko Sudah di Asrama Haji Bengkulu, Hari ini ke Embarkasi BIM Padang
BACA JUGA:PAD Walet Belum Maksimal, BKD Libatkan Kejari Lakukan Penagihan
Yang saat ini sudah memasuki tahapan LC atau proses penumbangan sekaligus pencacah pohon kelapa sawit yang tidak produktif lagi bahkan sudah ada yang menanam.
"Anggota dari 4 kelompok tani ini, belum ada yang mengundurkan diri, jadi kemungkinan besar dana yang diterima kelompok Rp30 juta perhektar dapat digunakan seluruhnya. Namun tetap saja kami akan pantau terus hal tersebut," sampainya.
Sementara itu, total luas areal kebun kelapa sawit para penerima dana replantiing dari 4 Poktan tersebut mencapai 759 hektar.
Dari lahan perkebunan kelapa sawit seluas 759 hektar tersebut, seluas 277 hektar di antaranya lahan perkebunan kelapa sawit milik Poktan KRP Tunas Harapan di Kecamatan Air Manjuto.
Kemudian milliki KRP Tanera Sejahtera di Desa Bunga Tanjung Kecamatan Teramang Jaya seluas 153 hektar, KRP Masad Jaya I Kecamatan Malin Deman seluas 193 hektar dan KRP Mukomuko di Kecamatan Kota Mukomuko seluas 136 hektar.
“4 kelompok ini tersebar di 4 Kecamatan. Di mana kelompok pengusul di awal tahun 2023 lalu,” ujarnya.
Di dalam pelaksanaannya 4 Poktan tersebut menjalin kerja sama dengan pihak ketiga untuk merampungkan kegiatan.
Baik dalam menyediakan pupuk, alat berat hingga bibit sawit program replanting.
“Saat ini 4 kelompok tani sudah berkontrak dengan pihak ketiga baik itu, penyedia pupuk, alat berat dan bibit kelapa sawit," katanya.
Selain 4 Poktan tersebut tahun ini Distan akan kembali membantu pengusulan Poktan Tandan Emas, yang mengajukan 71,8 hekta.
Kemudian Poktan Mekar Makmur Sejahtera mengajukan untuk dapat program replanting dengan luas lahan 90, 1 hektar.
Poktan Tunas Harapan, berada di desa Manjunto Jaya, Kecamatan Air manjuto, dengan luas usulan 271 hektar.
Poktan Masad Jaya I, Desa Lubuk Talang, mengusulkan 255,4 hektar.