KORANRB.ID - LANGKAH cepat dilakukan PSSI pascalolosnya Timnas Indonesia ke round 3 kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pascamenyingkirkan Filipina pada pertandingan terakhir grup F, Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir diketahui melakukan pertemuan tertutup dengan pelatih kepala Timnas, Shin Tae Yong (STY).
Dalam pertemuan tertutup itu, Kamis 13 Juni 2026 STY didampingi asistennya Kim Jong-jin dan penerjemah Jeong Seok-seo.
Apa yang dibahas? Ketum PSSI membeberkan hasil pertemuannya dengan STY, lewat akun Instagram resmi miliknya, @erickthohir.
"Saya bertemu dengan coach Shin Tae-yong untuk membahas persiapan Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026," tulis Erick Thohir.
Momen kelolosan Timnas ke round 3 Piala Dunia 2026 kali ini, tak ingin dilewatkan begitu saja. Masih segar dalam ingatan bagaimana sedihnya jutaan fans Timnas usai menyaksikan Timnas U23, gagal lolos ke Olimpiade Paris 2024 belum lama ini.
Padahal, tinggal selangkah lagi Timnas U23 kembali mencetak sejarah sekaligus membuat gemburan ratusan juta rakyat Indonesia.
BACA JUGA:Jadwal Kualifikasi Round 3 Piala Dunia 2026, Ada Potensi Timnas 1 Grup dengan Korea Selatan
Kala itu, salah satu faktor kegagalan Timnas adalah ketimpangan kekuatan antara jajaran pemain inti dan cadangan. Terlihat jelas bagaimana timpangnya kekuatan Timnas dikala salah satu pemain naturalisasi tak bisa bermain.
Sedangkan pemain pelapis, dalam hal ini pemain lokal belum sanggup memberi kontribusi nyata buat tim.
Alhasil, dalam tiga kali kesempatan lolos menuju Olimpiade Paris 2024, tiga kali pula Timnas menderita kekalahan. Yakni, di semifinal kalah melawan Uzbekistan 0-2. Kalah lawan Irak 1-2 di perebutan tempat ketiga dan kalah 0-1 lawan Guinea pada pertandingan play off.
"Babak berikutnya akan jauh lebih menantang, namun Insya Allah kami percaya bahwa ikhtiar tidak akan mengkhianati hasil. Bismillah, mari kita kawal Timnas Indonesia terbang mendunia," kata Erick Thohir.
BACA JUGA:Daftar Lengkap 18 Negara Lolos ke Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Asia Tenggara Hanya 1
Tak ingin kejadian berulang, langkah sat-set dilakukan PSSI. Tambal kekuatan sesuai evaluasi Timnas di sepanjang babak kualifikasi round 2, kembali dilakukan.