KORANRB.ID - Tower sinyal di Tebing Durian Desa Pagar Kecamatan Ulu Talo dipastikan sudah terpancar.
Kecamatan Ulu Talo kembali menerima bantuan tower yang didirikan di Desa Pagar Banyu.
Dengan adanya bantuan tower kedua ini, sinyal yang akan dipancarkan dapat lebih merata tersebar.
Ditegaskan Asisten II Sekretariat Daerah (Asisten II) Setda Seluma, Almedian Saleh, ME, tower yang berada di Desa Pagar Banyu ini memiliki jangkauan lebih luas dari tower yang berada di Tebing Durian.
BACA JUGA:Buruh PT MSS Keluhkan Managemen Tidak Manusiawi, Disnakertrans Turunkan Tim Ke Perusahaan
BACA JUGA:3 Mantan Pejabat Setwan Seluma Divonis Hukuman Berbeda, Terbukti Korupsi Anggaran Modus SPJ Fiktif
Namun tower ini berkaitan dengan tower yang ada di Tebing Durian, jadi jika tower yang sebelumnya tidak dibangun, maka tower yang ada di Desa Pagar Banyu juga tidak akan mampu mendapatkan sinyal.
Saat ini posisi tower di Desa Pagar Banyu berdiri dilahan milik Kades Pagar Banyu itu sendiri yakni, Wentar.
“Dua tower ini saling berkaitan, yang di Desa Pagar Banyu menangkap sinyal dari Tebing Durian. Informasinya bisa mencapai 7 kilometer, artinya jangkauan bisa tembus hingga ke Kecamatan Semidang Alas,” papar Almedian.
Jika tidak ada perubahan, rencananya dalam waktu dekat tower sinyal tersebut segara dapat difungsikan agar merdeka sinyal dapat terwujud di Kecamatan Ulu Talo dan sekitarnya.
BACA JUGA:Kecelakaan Kerja Karyawan PT MSS Seluma, 1 Karyawan Meninggal, 1 Alami Patah Kaki
“Yang jelas towernya sudah terpasang dan siap berlayar. Untuk selanjutnya nanti akan kita koordinasikan lagi ke provider dindo,” tutup Almedian.
Sementara itu saat dikonfirmasi, Kades Pagar Banyu, Wentar menjelaskan bahwa memang benar bahwa lahan untuk pendirian tower tersebut dihibahkan seluas 10 x 10 meter.
Saat ini pemasangan tower memang sudah tuntas, tinggal pemasangan radio dan jaringan listrik PLN.