KORANRB.ID – Penataan auning Pasir Putih, Kota Bengkulu dimulai, Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bengkulu imbau pedagang tertibkan secara mandiri lapak dagangannya.
Kendati demikian, beberapa pedagang yang bakal ditertibkan seperti, pedagang pakaian, dan pedagang yang menggunakan Box countainer sebagian sudah secara mandiri merelokasikan dagangannya.
Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bengkulu sebut pembangunan dan penataan auning atau lapak berjualan di kawasan Pantai Pasir Putih sudah mulai dikerjakan.
Setelah selesai proses pembangunan auning, maka pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan melakukan penertiban.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Gandeng Distributor, Pastikan Harga dan Stok Bapok di Bengkulu Stabil
''Untuk para pedagang pakaian sudah dilakukan secara swadana dan sudah kami atur sesuai dengan yang kami laporkan dan hasil peninjauan pak gubernur beberapa waktu lalu, baru ditertibkan,'' terang Murlin, Kamis, 18 Juli 2024.
Tidak hanya pedagang pakaian, hal serupa juga dimbau kepada pedagang yang menggunakan box container di kawasan belakang Bencoolen Mall.
Murlin menyebut sebagian sudah dilakukan relokasi ke depan Sport Center Pantai Panjang.
''Untuk pedagang box container ini ternyata mereka ada kerjasama dengan pihak UPTD Sport Center dari Dispora. Sekarang bisa lihat secara langsung di depan Sport Center itu sudah banyak yang kita relokasi dan kami sudah sampaikan ke pihak Satpol PP untuk minta dukungan penertiban,'' tutur Murlin.
BACA JUGA: KKI Warsi Temui Pemprov Bengkulu, Soal Penyaluran Kompensasi Emisi Karbon
Lebih jauh dikatakan Murlin pihaknya masih berkoordinasi dengan pihak Satpol PP untuk melakukan upaya penertiban, terutama pada pedagan kontainer.
Sedangkan untuk pedagang pakaian ia menyebut sudah ditata pada lokasi yang telah ditentukan.
''Kalau auning pakaian sudah hampir selesai semuanya direlokasi di belakang Benmall sebelum tulisan Pantai Panjang. Sedangkan untuk auning pedagang pasir putih sedang kita bangun, setelah selesai baru kita relokasi semua,'' ungkap Murlin.